POLAROID

Part 9

06.00 WIB
Ruang TV

"Mas ga ke kantor?" Tanya Abel yang sedang menonton televisi menyajikan berita sang suami yang semakin viral

"Engga, bapak kasih libur 2 hari"

Rumah pasutri itu cukup sepi karena asisten yang biasa membantu Abel mendapatkan jatah libur. Jika Teddy tidak memiliki jadwal bersama sang Menteri, maka asistennya tidak bekerja

Waktu libur ini Teddy gunakan untuk quality time bersama sang istri tanpa dilihat oleh orang lain.

"Sayang, kok nontonin aku masuk berita?" Teddy tidak habis pikir kenapa dirinya bisa seviral itu, terlebih dikalangan wanita Indonesia

"Lucu tau mas, kamu banyak yang naksir" goda Abel seakan-akan ia cemburu

"Kan yang naksir mereka, mas kan engga. Naksirnya cuma sama kamu"
Tidak ingin kalah dari sang istri, Teddy melawan ledekan sang istri

"Ih apa sih, mas. Udah ah" kali ini muka Abel seperti tomat dan itu bisa Teddy lihat dengan jelas

"Kan, salting" tawa Teddy lepas ketika mengetahui istrinya ini mudah untuk di goda

_______🤍🧸🤍_______

11.00 WIB

Salah satu bentuk quality time yang Teddy berikan untuk sang istri adalah mengajak pergi ke salah satu mall di Jakarta. Entah itu untuk belanja atau makan.

"Sayang, ini bagus buat dedek" Teddy menunjukan baju mungil berwarna putih

"Untuk new born kan sayang?" Tanya Abel memastikan

"Iya, sama kaos kaki ini juga bagus"

"Sayang, kita perlu beli car seat sama stroller buat dedek" kembali Teddy menunjuk beberapa pilihannya kepada sang istri

"Yang ini bagus" lanjutnya

Tanpa pikir panjang, Teddy mulai memborong semua perlengkapan bayi di hari itu juga. Tidak hanya baju, ia turut membeli stroller, car seat, serta perlengkapan mandi.

Teddy begitu bersemangat mengunjungi toko demi toko hanya untuk membeli kebutuhan putrinya. Tidak ketinggalan, ia turut memanjakan sang istri dengan membebaskannya untuk memilih apa yang ia inginkan

Sadar akan belanjaan yang banyak, Abel meminta izin sang suami untuk menghubungi Andrew agar membantu mereka

"Banyak banget buset" Andrew begitu kaget dengan jumlah belanjaan yang Teddy beli untuk anak perempuannya

"Biasa, sayang anak" canda Abel di depan sang suami

"Andrew tolong bawakan ya" Teddy memberikan beberapa kantong belanja kepada Andrew

"Aman bang"

"Jangan lupa dikadoin aja si Andrew yang, mau kamera katanya" kode Abel pada sang suami yang membuat Andrew kaget bukan main

"Gampang, nanti omnya dikadoin" jawab Teddy sambil tertawa

_______🤍🧸🤍_______

Keesokannya,

"Banyak banget bel, ini semua Teddy yang beli?" Tanya kak Tika sembari melihat barang belanjaan

Siang ini kakak iparnya berkunjung untuk melihat keadaan Abel serta calon keponakannya

"Iya kak, mas Teddy yang belanja. Itu juga baju baju sama mainan dedek, dia yang pilih" Abel menunjukan beberapa mainan bayi dan boneka kepada kakak iparnya