32 (MeloDylan)

731K 34.2K 3.4K
                                    

BAGIAN TIGA PULUH DUA

MeloDylan

Jangan pernah jauh dariku, tetaplah disisiku agar aku mudah melindungimu.

*****

Perasaan Dylan kini bercampur aduk, dia takut jika nantinya akan menyakiti perasaan Alexa. Menyakiti Alexa satu hal yang tidak ingin Dylan lakukan, bahkan untuk mengatakan apa yang terjadi saja Dylan benar-benar tidak sanggup.

Dylan tidak mau senyum Alexa menghilang.

Dylan tidak mau mata Alexa yang cerah akan dilinangi air mata.

Mengapa orang dewasa di dunia ini begitu egois?

Mungkinkan jika Dylan memperjuangkan cintanya dengan Alexa, Reno akan luluh dan melupakan perjodohan yang seperti kutukan ini.

"Gue tau ini bukan kita mau" kata Bella, kemudian Bella duduk di samping Dylan

"Gue akan berusaha cari cara. Gue gak mau kebahagiaan lo ilang karena hal ini"

Dylan masih tetap diam, dia sendiri bingung harus bagaimana dan melakukan apa.

"Apa gue harus mati Dylan?" tanya Bella, "supaya kita gak terlibat dalam situasi ini"

"Bella!" tegas Dylan, "gue akan cari cara, tanpa harus menyakiti siapapun atau melukai siapapun. Tolong, jangan buat beban gue semakin banyak, dan jangan melakukan hal-hal yang bodoh." Dylan bangkit berdiri kemudian dia meninggalkan Bella yang masih menatapnya dengan tatapan datar.

Sakit perasaan Bella saat ini, dia mati-matian untuk membatalkan perjodohan ini. Apa Dylan tidak melihat seberapa keras usahanya? Bella tidak ingin hidup dengan orang yang tidak mencintainya meskipun dia temannya.

Hanya keputusan bodoh jika Bella menerima pertunangan ini. Bella memikirkan bagaimana caranya menghentikan semua ini, sampai satu ide terlintas dari benaknya. Bella tersenyum, lalu dia keluar dari kelas.

Bella mencari Fathur kesana kemari, karena hanya Fathur yang bisa melakukan rencana Bella agar menjadi kenyataan, dan semoga saja Fathur mau tidak jual mahal. Atau sekali ini saja, Fathur mau melakukan apa saja untuk Bella.

Akhirnya Bella menemukan Fathur di perpustakaan sedang membaca buku, terlihat begitu serius. Sama seperti perasaan Bella kepada Fathur, sangat serius.

Omong-omong masalah move on, Bella sudah berusaha melupakan Fathur, tapi karena Fathur bersikap lebih baik kepada Bella. Jadi, bisa disimpulkan sendiri kelanjutan dari rencana move on Bella.

Hei, jangan salahkan Bella. Salahkan saja hatinya kenapa masih stuck di Fathur.

Meskipun perasaan Bella sekarang terbagi dua, tapi Bella ingin mematikan perasaannya kepada Dylan karena dia tidak mau jika harus mengganggu Dylan. Lebih baik Bella menunggu Fathur, daripada harus merusak kebahagiaan Dylan yang telah baik kepadanya.

"Thur" panggil Bella, kemudian dia duduk di depan Fathur

"Hmmm" Fathur hanya bergumam dengan matanya tidak teralih dari buku yang sedang dia baca

"Sini liat gue" Bella menaikkan wajah Fathur agar melihat ke arahnya.

Fathur menutup bukunya, jika sudah seperti ini Bella akan mengundang keributan seperti ibu-ibu yang jemurannya di colong.

"Gue lagi baca ganggu ya lo" ketus Fathur

"Jangan ngikutin Dylanlah yang suka ketus gak cocok sama muka lo" ujar Bella, "lo kan imut jadi pengen..."

SLS [2] MeloDylan [Completed]Where stories live. Discover now