Heart Thief (Sequel)

8.1K 779 96
                                    

-----Heart Thief-----

Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.

-----Heart Thief-----

5 tahun kemudian

San Diego, California

Cklek!

"Namjoon hyung, kau sudah tiba?"

"Aku tak mungkin ada di hadapanmu jika belum tiba, Tae."

Terdengar gelak tawa di rumah besar yang kental akan nuansa eropa tersebut. Kedua lelaki dewasa itu saling berpelukan. Melepas rindu setelah cukup lama tak bertemu.

"Kau baik?"

Taehyung hanya memberi senyuman dengan anggukan kecil, sebelum menuntun sang kakak untuk duduk di sofa.

"Aku baik, seperti yang kau lihat hyung. Bagaimana denganmu?"

"Aku pun baik."

"Bagaimana perjalanan dari Korea ke California?"

"Sama sekali tak menyenangkan. Membosankan ketika kau harus berada di pesawat dalam waktu yang sangat panjang dan tak ada yang menemanimu."

Taehyung hanya bisa terkekek pelan sembari mengambil cangkir teh yang barusan di bawakan pelayan di rumahnya itu.

"Kenapa tidak membawa Seokjin hyung?"

Namjoon terlihat memutar matanya malas dan mulai melipat kedua tangannya di dada.

"Dia terlalu sibuk dengan semua pasiennya di rumah sakit. Seperti tak tau saja."

"Tapi kau mencintainya kan?"

Terlihat segaris senyum tulus menghiasi bibir tebal Namjoon. Dia mendongak, seperti sedang menerawang dan tak lama dia akhirnya menatap sang adik dengan senyukan yang masih menghiasi wajahnya.

"Ya, aku mencintainya. Teramat sangat, jika kau ingin tau."

Taehyung yang tadinya ingin menaruh gelas di tangannya terhenti ketika mendengar nada suara Namjoon yang berubah menjadi lembut ketika mengutarakan isi hatinya tentang sang kekasih. Entah kenapa Taehyung merasa 'sedikit' tercubit di ulu hatinya.

Namjoon yang melihat perubahan di raut wajah Taehyung menghela nafas sebentar, sebelum akhirnya menepuk pelan punggung sang adik.

"Sampai kapan kau akan lari? Masih belum lelah membohongi dirimu sendiri?"

Taehyung tak bergeming. Masih berada di posisinya dengan pikiran yang mulai berkelana entah kemana saat ini.

"Hentikan, Tae. Kau sudah 28 tahun saat ini. Malulah pada usiamu yang sudah tidak muda lagi. Jangan seperti anak kecil."

"Tapi aku harus bagaimana hyung? Bahkan dia saja tak memaafkanku sampai saat ini."

"Berusahalah dan kembali ke Korea. Mereka membutuhkanmu."

(VKook) Fanfiction IIDove le storie prendono vita. Scoprilo ora