Bagian 4 . Masak

6.9K 761 13
                                    

Ava tidak mengerti dan tidak tahu apa yang harus dilakukannya. Dia memang tak pernah melihat orang berusaha menyalakan api diangglo. Jangan salahkan Ava yang lahir di zaman modern.

''Huh, kenapa tidak mau nyala juga sih?'' Keluh Latri yang sedari tadi meniup corong dari bambu, yang diarahkan ke tungku itu, tapi tetap apinya masih tak mau menyala.

Jengah, Ava jongkok disamping gadis itu, lalu mengulurkan tangan kanannya. ''Berikan itu padaku.'' Pintanya yakin. Latri menatap Ava dengan ragu. Namun, walau begitu, tak urung Latri memberikannya juga.

Ava meniupnya pelan, berharap apinya kembali menyala, seperti sebelumnya.

Tapi, lama-lama dia kesal juga karena apinya tak mau cepat menyala. Ava mengerahkan semua tenaganya. Berhasil sih apainya nyala, tapi---

Uhuk,

Uhuk

Ava terbatuk-batuk, ketika ada dari abu tersebut yang masuk ke mulutnya.

Latri yang sedang memilah daun singkok segera mengambilkan minum untuk gadis itu, yang langsung diteguk habis oleh Ava.

''Ini mau dimasak apaan?'' Ava melihat dengan heran, daun singkong yang sudah ditumpuk sedikit halus, Latri masukan kedalam bambu, setelah dicampur garam, dan sedikit rempah.

''Nanti aja lihat, kamu pasti suka.''

Ava agak ngeri sebenarnya, yang benar saja, itu daun singkong nya gak direbus atau di rendam air panas dulu, seperti yang pernah ibunya lakukan.

Apa iya akan enak? Gimana kalau dia mati yang ada? Kan gak lucu kalau Ava mati gara-gara makan daun singkong. Padahalkan daun singkong salah satu sayur favorite Ava.

''Itu apinya padam Va!''




***

Minggu, 29 April 2018

Ninggalake ing Majapahit (Selesai)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora