Bagian 66 . Ditabrak Pintu?

3K 268 29
                                    

''Ava!'' Jeni menarik tangan Ava, saat gadis itu hampir saja menabrak orang yang berjalan dikoridor, setelah upacara selesai.

Ava hanya menatap Jeni sebentar, sebelum kembali berjalan, setelah melepas cengkraman gadis itu dengan wajah blank.

Ava berjalan dengan tatapan kosong, sudah beberapa kali gadis itu menabrak orang lain. Tapi ia tak peduli. Toh pikirannya sedang melayang jauh. Raganya memang disini, tapi jiwanya tengah berkelana.

Arjuna Rajasanagara

Arjuna

Juna

Ava terus mengulang nama itu di otaknya. Mengingat bagaimana rambut dan penampilan yang berbeda, tapi wajah dan perawakan yang sama.

Satu pertanyaan yang dari tadi selalu berputar dalam benaknya, dan tak pernah ia temukan jawabannya, membuat kepalanya pening.

Apa pak Juna benar reinkarnasi Hayam Wuruk?

Ava bisa saja berspekulasi seperti itu, atau menganggap Kepseknya begitu. Tapi, jikapun Ava beranggapan begitu, bagaimana dengan Pak Juna? Jika memang itu bentuk reinkarnasi, apa ia ingat Ava? Apa ia ingat akan janji yang pernah diucapkannya?

Duk

''Aduh!'' Ringis Ava seraya mengusap keningnya pelan. Ava melihat tajam pintu yang tertutup setengah didepannya. Pintu masuk kelasnya.

''Heh! Ngapain lo berdiri ditengah jalan, sih?'' Hardiknya, kesal bukan main karena keningnya kecedot lumayan keras.

Beberapa siswa yang lewat di sekitar Ava langsung berhenti, memperhatikan tingkah aneh gadis itu, lebih kaya gila kali ya tuh orang!

Setelah puas menumpahkan kekesalannya, Ava menatap galak pada setiap siswa yang menatapnya dengan mata yang pengen Ava colok satu-satu.

''Apa lo lihat-lihat!'' Bentaknya galak, hingga mereka lebih memilih meninggalkan gadis itu sembari menggerutu dan menggelengkan kepala.

''PMS kali tuh orang!''

''Ngomong sini lo depan gue. Berani cuma ngomong di belakang.'' Cibir Ava dengan keras, tapi siswi itu tak menoleh kearahnya.

Aduh kok Ava pengen banting orang, ya!

''Ava kenapa sih?'' Tanya Jeni yang dari tadi memerhatikan Ava. Kalau menurut Jeni, Ava itu bukan PMS tapi lagi stress.

''Kesel gue, massa gue ditabrak pintu.'' Setelah mengatakan itu dengan nada merajuk, Ava masuk kedalam kelasnya meninggalkan Jeni yang bengong dengan mulut setengah terbuka.

Mana ada ditabrak pintu, yang ada nabrak pintu.

Ava gila, ya?


***

Sabtu, 9 Juni 2018

Malam-malam sunyi ku impikanmu
Ku lukiskan kita bersama
Namun tak henti aku bertanya
Adakah aku dimimpi mu?

Biru)

Ninggalake ing Majapahit (Selesai)Where stories live. Discover now