Bagian 29 . Berita Kemenangan

3.6K 347 15
                                    

Hayam Wuruk menerima surat yang dalam daun lontar dengan bahasa sansakerta. Dia membacanya dengan seksama disinggasananya.

Terdapat mahkota kebersaran seorang raja dikepalanya. Jangan lupakan pula baju seorang raja yang melekat ditubuhnya. Jika Ava melihat Hayam Wuruk sekarang, mungkin Ava bisa pingsan.

Senyum bangga terulas dibibirnya, kabar yang ditunggunya akhirnya datang jua. Berita kemenangan Majapahit.

Dengan berita kemenangan ini, berarti akan menyatukan nusantara, jika saja Padjajaran juga mau tunduk pada Majapahit.

Tapi tidak, Sri Badungga---raja Padjajaran itu sangat keras kepala, raja yang menentang keinginannya, dan tak ingin menjadi bawahan Majapahit.

Tapi dengan mempersunting Dyah Pitaloka, putrinya. Hayam Wuruk yakin, lama-kelamaan Padjajaran akan tunduk pada Majapahit.

Oh... bahkan Padjajaran belum menjawab lamarannya, tapi Hayam Wuruk masih bisa menanti dengan sabar. Bukankah hasil tak akan mengkhianati proses?

Sudah, Hayam Wuruk bahkan sudah hampir melupakan tentang lamaran itu. Sekarang yang terpenting adalah kemenangan yang diperoleh Gajah Mada, bukan lamaran itu.

Apalagi, dalam surat itu jelas tertulis jika Gajah Mada dan Pasukannya akan sampai di kerajaan dua hari lagi.

''Mari kita buat hari yang menakjupkan!''

***

Selasa, 15 Mei 2018

Ninggalake ing Majapahit (Selesai)Where stories live. Discover now