🌸

16.7K 698 44
                                    

Beberapa tahun kemudian ..

Bunyi dentingan pedang yang semakin bising tidak melarikan pandangannya terhadap lawan di hadapan .

Lawannya ialah seorang remaja lelaki yang berumur 17 tahun . Seorang badboy mengikut perangai papanya . Berbadan tegap dan tinggi serta berkulit cerah . Poker face ditayang menampakkan kebekuan yang mendalam .

Malah , dia jarang mempamerkan senyuman , menayang lesung pipit di kedua-dua belah pipi . Bandana headband di kepala cukup membuktikan dia seorang badboy .

" Kenapa ? Tergoda dengan penampilan aku ke hurm ? "

Lawannya mengambil langkah untuk mendekati tetapi dia tangkas menepis kehadiran lelaki itu menggunakan pedang yang dipegang .

Kening dijongket sebelah . Sesekali gadis itu berdecit . Kerek rupanya mamat ni !

" Badboy macam kau , aku tak tergoda langsung . "

" Ouh ? Betul ke ? "

Si pihak lawan mendekatinya perlahan-lahan . Wah! Seperti dia pula yang digoda .

" Stay away .."

Langkah jejaka itu makin hampir sehingga dia dapat rasa badan dia tersentuh pada dinding . Jejaka itu menundukkan wajah untuk melihat wakaj dia dengan lebih dekat wajah dia . Dia merungut perlahan . Kenapa perlu adanya dinding ?

" If not ? "

Dia tersenyum sinis . Cabar dia ya . Pantang betul orang cuba cabar dirinya . Lawannya  belum kenal diri dia yang sebenar .

" You mess with wrong person actually . "

" Then , let me know more about you . "

Dia tidak membalas lalu menjauhkan diri daripada jejaka itu . Pedang yang dipegang dilibas pada muka lawannya tetapi hanya terkena sipi-sipi .

" Aku tak berminat nak bercerita tentang diri aku kepada lelaki badboy macam kau ni . "

" I don't care. "

Terteleng wajah jejaka itu ke tepi . Calar pada muka disentuh sebelum menatap muka gadis itu . Lawannya tersenyum sinis .

" Ini sahaja yang kau mampu buat ? Setakat calar ni , apalah sangat . "

Lawannya ketawa kecil . Gadis itu hanya menjeling tajam . Tubuh jejaka itu ditolak jauh daripada dia . Kata -kata jejaka itu tidak dipedulikan dan hanya beredar dari situ .

Dia .. Rafirna Wakeel , pemain pedang wushu . Mempunyai keluarga mafia . Mamanya ; Adreana seorang ketua mafia , manakala papanya ; Rafiq seorang bekas badboy . Jadi , dia sudah hafal ayat-ayat badboy dan sudah muak apabila diganggu oleh lawannya itu .





+++++


Dazrin Lawenz

Dazrin menendang dinding di hadapan . Tidak dipedulikan kakinya yang sakit . Dia terasa bengang dengan tingkah laku selamba gadis itu tadi . Pipi yang terluk  , disentuh .

" You mess with me , Rafirna . "

Dia merengus geram sebelum bibirnya menguntumkan senyuman senget .

" Aku akan jatuhkan kau . Sehingga kau melutut kepada aku . Tapi aku takkan buat macam tu sebab kau gadis kesayangan aku . "

Badboys Vs Mafia Girls | completeDove le storie prendono vita. Scoprilo ora