6

8.7K 367 1
                                    


Syakila POV

Ga terasa,udah berbulan bulan pernikahan aku dan Kak Angkasa. Sekarang waktunya aku untuk mengetahui kelulusan.
Siswa siswi lain membawa para orang tua mereka masing masing. Yah! Kecuali aku. Aku tidak bersama orang tua,tetapi bersama Kak Angkasa suamiku.
Sekolah SMA Garuda jadi tambah ramai berkali lipat. Banyak orang tua siswa siswi membawa buah hati mereka, kadang buah hati mereka tak bisa diam. Berlarian kesana kemari dan tertawa🎶
*Eh:v

Aku menunggu di pos satpam. Menunggu kedatangan Kak Angkasa yang akan ikut bersamaku melihat nilai kelulusanku nanti.
Kulihat Mobil hitam masuk ke pekarangan sekolah. Aku hafal betul mobilnya. Kemudian keluar seorang pria yang kutunggu. Dengan menggunakan jas dokter miliknya,aku jadi ingat saat kami pertama bertemu.

Kemudian dia senyum dan berjalan kearahku. Kulihat banyak siswa siswi memperhatikannya, sepertinya mereka kagum dengan ketampanan suamiku ini. Ga tau ya,kalo dokter ganteng ini udah ada yang punya? Dasar.

"Sya?" Ucapnya lembut tapi membuatku kaget. Karena aku dari tadi memperhatikan siswa siswi yang memperhatikan suamiku.

"Apa sih. Bikin kaget aja"

Dia terkekeh, "Ya sudah,kita masuk yuk"

Aku mengangguk kemudian melangkahkan kaki ke gedung sekolah. Berjalan bersampingan dengan Kak Angkasa membuatku seperti adiknya saja.

Kami berjalan ke arah aula. Kemudian mencari bangku kosong.

10 menit kemudian datanglah kepala sekolah kami. Para siswa siswi keluar,karena itu memang peraturannya. Hanya orang tua yang diperbolehkan didalam aula.

Aku melangkahkan kakiku keluar.
Diluar aula,terdapat banyak siswa siswi yang memperhatikanku. Macam tak pernah liat cewe cantik aja.

Tapi bukan itu masalahnya,pasti gara gara aku berjalan dengan Kak Angkasa,ohh rupanya mereka menjadi fans suamiku
Sabarr aja deh. Punya suami ganteng ya gini, banyak cobaannya.

Hmm..
Daripada berfikir ga jelas,lebih baik aku berdoa supaya nilaiku memuaskan. Dan dapat diterima di universitas yang ku inginkan.

Kak Angkasa
Hayoloh, kamu ga lulus

Me
Serius?

Kak Angkasa
Tapi bo'ong :p

Me
Ingin ku berkata kasar

Kak Angkasa
Ga boleh
Yaudah,ini bentar lagi keluar aula. Berdoa jangan lupa

Me
Iya om

Kak Angkasa
Syaa

Me
Iyaaa iyaaa

Kak Angkasa
Akusayangkamu ❤
Tau ga kenapa ga pake spasi?

Me
Ga tau. Emang kenapa?

Kak Angkasa
Biar ga ada cabe yang nyelip

Me
Receh kak-_-

Aku terkekeh pelan membacanya. Kemudian ku putuskan untuk menyimpan hp dan berdoa,agar nilaiku baik.

Tak lama kemudian ku dengar suara pintu aula terbuka lebar. Para orang tua menghampiri anaknya masing masing.
Kulihat Kak Angkasa berjalan kearahku, kemudian wajah yang ditunjukkan padaku wajah yang datar. Aku takut melihat wajahnya seperti itu, apakah nilaiku buruk?

SyakilaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang