ngantuk; pancham

5.7K 253 28
                                    

aku ngantuk, tapi belum makan dari pagi;
bekkun.


ingin woojin menempeleng kepala guanlin. sayangnya, jarak mereka sedang jauh. lewat telepon rutin tiap hari, woojin jadi tahu keadaan guanlin karena pacarnya keceplosan.

"aku ngantuk," diikuti suara kuap.

"tidur sana."

"masih kangen kamu." begitulah jawaban dia saat menolak. panggilan suara dipindah jadi panggilan video. woojin bisa lihat muka lemas pacarnya. lampu kamarnya temaram. dia mungkin duduk di meja belajar dengan laptop di hadapannya.

"nugas?" woojin bertanya.

"udah beres kok, sebelum nelpon kamu."

"betul?"

"mau liat email yang aku kirim? bentar."

wajah guanlin hilang, diganti dengan tampilan layar laptop. tab browser berada pada laman pesan elektronik terkirim. baris paling atas adalah email yang baru saja dikirim, sekitar dua puluh menit yang lalu. tangkapan kamera kembali memperlihatkan wajah guanlin yang tersenyum bagai orang bodoh.

"bener kan?"

"iya, percaya." woojin beralih menuju kasur. selonjoran dengan posisi tertelungkup. telapak tangan menahan dagu. "tidur gih."

"tapi aku mau makan dulu."

"belum makan malem?" sekarang sudah jam sembilan.

"belum makan dari pagi."

"hah?"

tangan yang menyangga dagu lepas. guanlin cuma hahahehe.

"guanlin, kalo kamu sakit siapa yang ngurus?!"

cecah (mixed)Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ