9. Momen Paling Bahagia

1.7K 177 26
                                    


Suzy bersiap hendak ke kampus, sedangkan sehun sepertinya masih tertidur karena lelah. Mereka menghabiskan hampir semua waktu mereka kemarin dengan bersama. Suzy menyisir rambutnya lalu memperhatikan penampilannya di cermin. Senyum mengembang di wajah cantiknya melihat wajah polos suaminya yang tengah tertidur itu.

"uwwah...bagaimana bisa dia setampan itu??"gumannya. ia berdiri mendekat dan mengacak-acak rambut sehun yang tertidur , mungkin ini lah yang sering orang sebut dengan tidur tampan mungkin? 

"aku akan kembali oh sehun"

Suzy sedikit menunduk dan mencium kening suaminya hendak membalik badannya, namun sehun langsung menarik tangan suzy membuatnya terduduk di kasur, sehun memeluknya istrinya itu dari belakang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Suzy sedikit menunduk dan mencium kening suaminya hendak membalik badannya, namun sehun langsung menarik tangan suzy membuatnya terduduk di kasur, sehun memeluknya istrinya itu dari belakang.

"maaf  tapi sehun mencintaimu"bisik sehun suzy tersenyum dan memegang tangan sehun. "terimakasih...."lanjut sehun.

"baiklah.tapi bisakah kau melepaskan pelukanmu?? Aku harus kekampus."

sehun yang matanya belum terbuka dengan benar hanya mengangguk. Lalu melepaskan pelukannya, suzy membalik badannya dan mencium bibir sehun dengan cepat, setelah beberapa detik ia sedikit menjauhkan wajahnya dan mencubit wajah suaminya itu.

"cepatlah dewasa suamiku....."

"hmm..sehun akan segera dewasa, percayalah"suzy menganggukan dan mempercayai setiap ucapan suaminya, Karena bagi suzy apapun yang di ucapakan sehun saat ini suatu pria ini akan membuktikannya.  suzy pun  berdiri dan kembali merapikan sedikit rambutnya

"sehun mencintaimu"

suzy membalik badannya dan kembali tersenyum

"aku lebih mencintaimu oh sehun"sehun tersenyum lebar lalu menarik selimut menutupi wajahnyanya karena malu mendengar suzy mengatakan hal itu langsung.

"hufft...manisnya"puji suzy dengan suara pelan meliihat sehut yang menurutnya terlalu menggemaskan.

"tapi aku harus pergi sekarang jika tidak semua setan akan menggodaku untuk bolos"lanjutnya lagi

************

Jong in yang sedang makan bersama orang tuanya itu menatap suzy yang menuruni anak tangga, hari ini jong in sudah tak kekampus lagi karena ia akan segera bekerja di kantor. Suzy hendak melewati mereka namun suara jong in menghentikan langkahnya.

"sarapanlah...."ucap jong in yang terdengar seperti perintah. Suzy berhenti dan menatap jong in. "sarapanlah bae suzy sebelum kekampus...."

"mengapa?? bukankah orang tuamu melarangku makan di rumah?? Juga aku khawatir kau akan menumpahkan semua makanan dan menyuruhku memakannya seperti pengemis...Dan juga aku tak bisa makan semeja dengan orang-orang seperti kalian"

Ny.kim mengepalkan tangannya. Namun tn.kim memegang tangan istrinya lalu menggeleng kepala. Ia tak ingin ambil bagian dari kisah cinta putra mereka. ia lebih memilih melanjutkan makan mereka dengan tenang.

MY PERFECT HUSBAND (END)Where stories live. Discover now