My Sweet Vampire [TAMAT]

Part 25

Xavier's POV

Aku tersenyum sambil menatap gadis ku yang
sibuk memilih pakaian,dia tidak tau harus me-
nggunakan,pakaian seperti apa,menurut ku
apapun yang digunakan Wina di tubuh mungil
gadis itu, tetap saja cantik.malam ini aku akan
mengajak nya makan malam dengan kolega
bisnis ku,oke aku berbohong soal itu.karena
aku ingin memberikan kejutan spesial untuk
nya.apa kalian tidak tau di malam hari ini ada-
lah,ulang tahun gadis ku yang ke 19 tahun bah,
kan dia sendiri tidak menyadari ulang tahun
nya .dan aku juga akan melamar nya secara
tiba-tiba,ya memang aku tidak ingin memper-
lambat nya lagi.karena,kami sudah saling men-
cintai,bukankah lebih cepat itu lebih baik.

Bahkan,aku sengaja meminta bantuan Joey
dan Matthew dan tidak lupa dua teman Wina,
yang ku tahu yaitu,Doni dan Mikey untuk
mendekorasi tempat,yang akan menjadi keju-
tan ku untuk gadis tercinta ku,aku juga mengu-
ndang orang yang selalu ada di hati nya dan merawat nya sejak kecil hingga besar,yaitu ke-
dua orang tua gadis ku.jangan tanya bagaima-
na aku,bisa menghubungi kedua orang tua
gadis ku sebenarnya aku sudah lama mempu-
nyai nomor kedua orang tua Wina,sejak aku mengambil dan menyita ponsel nya saat dia
asik menelpon,Doni seorang Pria yang aku kira adalah pacar gadis ku tapi ternyata bukan.dan
aku mendapatkan nomor kedua orang tua nya
dari kontak gadis ku. aku juga sudah mengirim tiket pesawat untuk orang tua Wina,agar bisa terbang ke Juneau.

"Xavier,aku harus memakai baju apa?" tanya
nya sambil menggaruk tengkuk nya yang tidak
gatal,kedua tangan nya terus saja mencari
baju yang pas di gunakannya,dia melihat ku
dan nampak terkejut,karena aku sudah siap
dengan setelan jas ku yang bewarna hitam
senada dengan celana ku."terserah,sayang
walaupun, kau menggunakan baju apapun
Kau tetap cantik,bahkan kecantikan mu
tidak pernah berkurang sedikit pun...,"ucap
ku sambil menggodanya dan kurasa pipi nya
sedang memerah sekarang.

Dan beberapa menit kemudian,dia masuk ke
kamar mandi,aku tidak tau dia memilih baju
yang mana,dan tidak menunggu lama akhir
nya,Wina keluar dengan Dress selutut berwar-
na,hitam pilihan nya dengan lengan pendek
terlihat Elegant gadis ku sangat cantik sekarang
apapun itu pilihan nya."Xavier...,"panggil nya
sambil menatap ke arah ku,aku tersenyum dan
mendekati nya,"Kau sangat cantik sayang
dengan Dress bewarna hitam kita seperti pa-
sangan serasi."ucap ku sambil mencium bibir
nya.

Dia membiarkan rambut hitam nya tergerai panjang,sambil membubuhi bedak di wajah
nya dan juga memoles Lipstick bewarna,
pink pada bibir nya dengan tipis.aku tau ke-
cantikan gadis ku memang alami dan natural
wajah manis itu dengan mata nya yang indah
berwarna hitam kecoklatan,hidung nya yang
kecil,dan juga bibirnya yang pink itu alami.
dan aku sangat menyukai nya.

"Kau,sudah siap?" tanya ku dia mengangguk
aku langsung menggegam tangan mungil
nya dengan erat menyatukan jari-jemari ku
dengan jari-jemari mungil nya.dan langsung
berjalan keluar.

Saat aku mulai membuka kan pintu mobil,
untuk nya wajah nya menatap ku bingung.
"Ada apa sayang?" tanya ku sambil mengu-
sap pipi nya dengan lembut."Xavier,baga-
imana ini,aku malu aku tidak tau aku tidak
pernah makan malam bersama kolega bis-
nis mu,"ucap nya sambil mengigit bibir nya
oh,yaampun dia gugup ini bukan acara ma-
kan malam yang seperti dia bayangkan.

"Ini bukan,seperti acara makan malam yang
kau bayangkan sayang," ucap ku sambil ter-
tawa,"Jangan seperti itu,santai saja...."ucap ku sambil mendorong sedikit tubuh nya untuk ma-
suk ke dalam mobil,ya karena aku akan mem-
beri kejutan untuk nya.dia menurut dan mema-
suk kan,tubuh mungil nya kedalam mobil dan disusul oleh ku.

Setelah,sampai di mobil dia bertanya pada ku,
"Xavier kita makan malam di mana?" tanya nya
karena,aku tidak memberitahu makan malam
nya dimana,aku sengaja karena aku ingin mem-
beri kejutan untuk nya.aku tidak menjawab
nya dan hanya diam,memilih untuk fokus pada
jalanan,yang berada di depan ku.