Part 27

20.5K 1.3K 19
                                    

Setelah acara selesai,semua orang dan teman-
teman Wina yang hadir pamit pulang begitu
pula,dengan Reinan dan Diana setelah mereka melepas,rindu dengan gadis mereka satu-satu
nya Reinan dan Diana langsung berangkat ke
bandara,dan balik ke Indonesia karena mempu-
nyai,urusan mendadak di kantor nya.sebelum Reinan pergi,Reinan hanya berpesan kepada Xavier untuk,menjaga anak gadis satu-satu nya mereka dengan baik dan Reinan memberikan seluruh,kepercayaannya dengan Xavier.tentu,
Xavier akan menjaga gadis nya itu dengan baik,walaupun tanpa disuruh.

***
"Xavier," panggil Wina sambil memeluk tubuh
Xavier dari belakang,"Iya Sayang?"tanya Xavier
berbalik dan balas memeluk tubuh mungil dan
kecil itu,gadis itu merasa sangat senang karena
saat Xavier memeluk nya dia merasa nyaman,
hangat,dan di lindungi oleh tubuh kekar dan
besar itu.Xavier mengecup pucuk kepala Wina
dan menunduk.

"Apa kita tidak pulang kerumah?" tanya Wina
sambil mendongak menatap kearah Xavier.
"Tidak Sayang,kita menginap di Villa milik ayah
saja,malam ini dan besok kita akan pulang"jelas Xavier,sambil memainkan ujung rambut hitam
Wina yang semakin memanjang.

"Kau sudah makan sayang?" tanya Xavier de-
ngan lembut,Wina mendongak dan menggeleng.

"Belum,aku lupa Xavier,apa tidak terlalu cepat
kita menikah bulan depan?"

Xavier terkekeh pelan,"Terlalu cepat apa nya sayang,lebih cepat lebih baik aku tidak ingin
berlama-lama,atau menunda-nunda pernikahan
kita aku ingin kita terikat dan sah di mata hu-
kum,dan negara lagi pula,Mama dan Papa,
Ayah dan Ibu sudah sepakat."jelas Xavier.

"Aku kira kau akan keberatan," ucap Wina sambil
menundukkan kepalanya,"Yaampun,sayang kau
bicara apa sudah lah,ayo kita makan aku lapar."
ucap Xavier sambil mengecup pipi Wina dengan
lembut dan sedikit mengigitnya.

"Xavier?"

"Ya sayang?"

"tidak jadi."ucap Wina saat mereka berdua sam-
pai di ruang makan memang Villa ini menyajikan fasilitas seperti rumah,dan Lucas sudah menye-
rahkan semua pada Xavier,jadi Pria itu bisa menikmati Villa yang berada,di tepi pantai milik ayah Xavier itu.

Dan selang beberapa menit,salah satu pelayan
datang membawakan makanan untuk Xavier
dan Wina.

"Ayo Sayang dimakan." titah Xavier.

"Hm,iya Joey dan Matthew mereka tidur dimana?"tanya Wina sambil menyuapkan
sepotong daging ayam ke mulut nya.

"Mereka,mungkin sudah pulang Sayang" ucap
Xavier yang nampak menikmati makanan nya
tanpa menoleh kearah Wina.Apa Pria itu lapar?
Ya,selesai merayakan pesta ulang tahun Wina
di pantai para tamu undangan juga ikut pulang
termasuk,Mikey dan Doni,dan tinggal Wina
dan Xavier,sementara Joey dan Matthew me-
reka berdua sudah pulang ke Mansion Xavier.

"Xavier,kenapa aku merasa kita seperti liburan?"

"Kita memang liburan kenapa memang nya?"
tanya Xavier sambil mencubit pipi Wina gemas.
setelah,Xavier dan Wina menyelesaikan makan
nya.

"Ayo kita ke kamar sayang,kau pasti mengan-
antuk," ucap Xavier sambil menggenggam ta-
ngan Wina dengan lembut.

"Xavier...," panggil Wina.

"Iya sayang?"

"Terimakasih." ucap Wina sambil memeluk
tubuh kekar Xavier dengan erat.

"Terimakasih untuk apa?kau tidak perlu ber-
terimakasih pada ku baby " ucap Xavier sam-
bil menunduk dan mengecup pipi gadis itu
dengan lembut.

"Terimakasih atas semua yang sudah kau beri-
kan pada ku,aku beruntung aku mencintai mu
Xavier sangat mencintai mu." ucap Wina tanpa-
melepaskan pelukkan nya pada tubuh kekar
dan besar yang selalu melindungi nya lewat pe-
lukkan hangat yang membuat Wina merasa
nyaman.yang berhasil membuat senyum manis
Xavier mengembang."Tidak apa-apa sayang,
kau tau aku lebih mencintai mu,terimakasih
telah hadir di kehidupan ku dan menjadi mate
ku."ucap Xavier,Wina tersenyum dan memanda
ng wajah tampan milik Xavier lekat-lekat.
lalu berjinjit dan mencium bibir Xavier dengan
lembut membuat Pria itu terkejut.

"Xavier You are My Sweet Vampire...." ucap Wina dengan malu-malu,membuat Xavier terkekeh,
"Jangan,menggoda ku seperti itu sayang,kita belum menikah,jangan sampai membuat ku menyerang mu sebelum waktu nya,"ucap Xavier sambil mengecupi leher Wina sehingga,mem-
buat,gadisitu kegelian."Atau aku akan mema-
jukan,tanggal dan bulan pernikahan kita menjadi minggu depan bagaimana?"tawar Xavier.dengan senyum menggoda.

"Xavier itu terlalu cepat,kita kan sudah sepakat
bulan depan." ucap Wina sambil mengeru- cutkan,bibir nya dan Xavier yang tidak tahan
melihat itu langsung mengecup bibir Wina
dengan lembut.

"Ayo kita tidur sayang...,besok kita akan berang-
kat."ucap Xavier,Wina hanya mengangguk
dan menurut menaiki ranjang,di ikuti oleh
Xavier,saat mereka sudah terbaring di tem-
pat tidur.Xavier langsung memeluk tubuh Wina
menghirup Aroma gadis itu dalam-dalam,dan
Wajah mereka saling berhadapan,Wina juga
membalas pelukkan Xavier dengan cara me-
meluk leher Pria itu,Xavier menunduk demi
menatap Wajah manis Wina.

" Good Night Baby...,"ucap Xavier mengecup
seluruh wajah Wina,mulai dari dahi,kening,
kedua pipi,dan terakhir bibir yang selalu men-
jadi,Favorit nya,"Xavier aku belum tidur...,"
ucap Wina membukanya mata menatap wajah
tampan milik Xavier,"Kenapa tidak tidur
Sayang?"tanya Xavier sambil mengusap pipi
gadis itu dengan lembut.

"Xavier?"

"Ya Sayang...,"ucap Xavier mengeratkan peluk-
kannya,memberikan kehangatan pada gadis
mungil itu.

"Bagi makhluk seperti mu,Mate itu adalah pa-
sangan hidup yang sudah di tentukan kan
masing-masing ya?setiap Vampire itu bukan
nya sudah memiliki pasangan masing-masing?"
tanya Wina dia juga merasa bingung dengan
pertanyaan nya sendiri.

"Maksud mu?"tanya Xavier sambil mengangkat
sebelah,Alis nya.

"Vampire itu sudah memiliki Mate masing-
masing kan?" tanya Wina sambil mengusap
pipi Xavier,"Setelah itu?"tanya Xavier Wina
mengigit bibir nya."Apa Joey itu Mate nya
Matthew?dan Diego kemana Mate nya?"tanya
Wina.

"Entahlah sayang,lebih baik kita tidur sekarang karena besok kita akan pulang," ucap Xavier sambil mengecup bibir Wina denganlembut,
memeluk gadis itu dengan erat dan mulai
memejam kan mata nya,sedangkan Wina
hanya bisa mengerucutkan bibirnya dan ikut
tidur sambil memeluk leher Xavier.

"Good Night juga My Vampire..." ucap Wina
mengecup pipi Xavier dan kembali tidur.

***

A/N : HALLO👋 Long Time No see...gimana
kabar kalian apa kalian baik-baik aja semoga
baik-baik aja ya dan sehat selalu Aminn...gak
ada angin gak ada Hujan MSV tiba-tiba update ? gak tau deh aku kangen kalian T_T sebenarnya banyak yang ingin aku kasih tau sama kalian
tapi aku gak mau basa-basi takut nya kalian malah males baca nya :v btw,kenapa alur nya
kaya gini?kenapa cerita nya kaya gini? Mon
maap ya ini akibat kena Written block gegara
lama gak nulis cerita ini T_T padahal sebenar
nya banyak cerita-cerita ku tapi gak di publish
cuma di simpen di Draf aja menurut kalian part
ini gimana sih?tolong kasih saran buat lanjutin
part selanjutnya soalnya aku bingung :"(

Oke,btw ada yang seneng gak Xavier update?
Hehe,maaf ya aku PHP in kalian aku lama gak update berbulan-bulan aku minta maaf sebesar-
besar nya🙏 Terimakasih buat kalian yang
selama ini udah nungguin MSV aku terhuraaa😭
Semoga kalian suka part ini dan gak ngecewain
kalian ya Aminn sekali lagi maaf buat tulisan
nya dan alur nya yang Abstrak apalah gaje..

Please jangan lupa Vote dan Comment ya,Silent Readers selalu diingetin buat muncul dan ninggalin jejak di bintang.

-
Terimakasih.
-
Big Love you❤


My Sweet Vampire [TAMAT]Where stories live. Discover now