42

1.1K 80 16
                                    

"Eomma" ucap adam dalam hati..

Jin tersenyum menatap adam yang dari tadi hanya memperhatikannya tanpa ada bicara..

"Pam..." belum selesai yoonmin bicara jin melesat tanpa berbicara sedikitpun..

"Aiss.. apa itu bukan paman jin?? Tapi kenapa wajahnya mirip sekali" ucap yoonmin..

Saat yoonmin masih berpikir.. tiba-tiba ada seseorang yang menarik lengan bajunya..

"Ah.. adam.. maafkan hyung karena telah melupakanmu.. apa kamu baik-baik saja" tanya yoonmin..

"Ne hyung.. adam baik-baik caja" ucap adam namun pandangannya tetap menuju kearah sosok yang mirip dengan eommanya pergi tadi..

"Adam.. apa yang kamu liat" tanya yoonmin..

"Hmm.. hyung apa tadi itu eomma adam.. kenapa wajah paman tadi cangat milip sama eomma" tanya adam

"Mm.. hyung juga belum tahu adam.. apa itu paman jin atau seseorang yang hanya mirip dengan eommamu" jawab yoonmin

Mendengar jawaban yoonmin.. adam hanya mengangguk pelan namun diwajahnya terlihat kekecewaan yang masih diketahui oleh yoonmin..

"Bagaimana kalau kita pulang.. nanti kita lihat dikamar apa eommamu sudah bangun atau masih tidur.. kalau eommamu sudah tidak ada berarti tadi memang eommamu" ucap yoonmin tersenyum agar adiknya tidak kecewa lagi..

Adam tersenyum.. lalu bersemangat ingin segera pulang untuk menemui eommanya..

Sesampainya dirumah adam langsung berlari kearah kamar appa dan eommanya..

V yang masih sibuk Merapikan tempat tidurnya dan jin langsung terkejut mendengar pintu yang terbuka sedikit kuat..

"Ada apa sayang.." tanya v

"Appa.. appa.. apa tadi eomma cudah bangun.. apa tadi eomma ikut dengan adam dan yoonmin hyung" ucap adam antusias

V menautkan kedua alisnya.. eommamu tidak kemana-mana nak.. dari tadi eommamu bersama appa disini.." jawab v

Mendengar jawaban v.. adam langsung terdiam dan matanya langsung berkaca-kaca.. membuat v langsung mendekati putranya dan duduk menyamai tinggi putranya..

"Hei.. ada apa dengan putra appa yang tampan ini.. habis jalan-jalan kenapa menangis.. apa ada yang mengganggu putra appa ini" tanya v

"Tadi memang ada yang mengganggu kami appa.. tapi tadi ada ceolang paman yang menyelamatkan kami appa.. dan olang itu cangat milip cekali dengan eomma.. adam kila itu memang eomma ternyata bukan" ucap adam mulai menitikkan air matanya..

Ada rasa yang sangat sakit didada v kali ini.. v tidak pernah melihat anaknya menangis seperti ini semenjak ia merawat putranya dari kecil..

V hanya bisa menarik nafas dan menarik putranya dalam pelukannya..

"Adam.. dengarkan appa.. kamu tidak boleh lemah nak.. nanti eommamu akan sedih..sekarang eomma sedang bermain petak umpet dengan Adam.. jadi Adam harus mencari eomma sampai ketemu.." ucap v tersenyum

Adam mengalihkan pandangannya pada v..

"Appa benal itu appa.. eomma cedang belmain petak umpet dengan Adam" tanya adam

V hanya mengangguk dan tersenyum lega karena ia dapat mengalihkan pikiran putranya agar tidak sedih lagi..

"Baiklah Adam akan mencali eomma baik-baik appa.. Adam tidak akan mengecewakan eomma.." ucap Adam tersenyum dan mengusap air matanya..

Adam perlahan mendekati jin yang masih terlelap..

"Eomma.. jangan malah cama Adam ya..Adam akan mencali eomma baik-baik.." ucap Adam dan perlahan mencium pipi eommanya..

Baby AngelDonde viven las historias. Descúbrelo ahora