Cemburu eh

13.4K 803 153
                                    

Hening melanda tiga orang Shinobi bawah pohon besar malam itu. Semuanya sibuk dengan kegiatan masing-masing. Ya mereka hanya sibuk memikirkan sesuatu yang sebenarnya juga sama.

Mereka memikirkan satu hal.

Dan sebrnarnya itu bukan urusan mereka.

"Aku yakin kalian mendengarnya." Suigetsu memulai.

"Aku banyak mendengar suara tadi." Karin menyilangkan kedua tangannya di depan dada sambil memejamkan mata.

"Aku tidak yakin yang tadi itu adalah Sasuke." Juugo melirik Suigetsu yang nampak pusing sendiri.

"Dia Sasuke, dasar bodoh." Karin menatap malas ke arah Suigetsu.

"Maksudku....kau tahu? Rasanya sulit dipercaya bahwa dia....dia...."

"Aku rasa gadis bernama Sakura itu adalah kekasihnya." Perkataan Juugo berhasil membuat Karin dan Suigetsu menoleh bersamaan ke arahnya.

APA?

"Yang benar saja!." Respon Karin

"Aha mungkin saja benar!" Respon Suigetsu.

Juugo membuang nafasnya meldeni dua makhluk didepannya. Menjalankan menurut pendapatnya akan sia-sia jika itu pada Suigetsu dan Karin.
"Sungguh tadi seperti bukan Sasuke saja. Kau tau kan, Sasuke itu....." Suigetsu mengingat-ingat kelakuan Sasuke dimasa lalu, dingin, cuek dan datar ah ya dan suka memerintah.

"Ya aku paham. Aku tidak peduli gadis itu adalah kekasih atau bukan, yang jelas Sasuke senang dengannya itu hal yang bagus." seperti biasa Juugo yang memberi tanggapan paling bijak diantara dua rekannya.

"Tapi...." Karin bergumam. Sejujurnya ia masih tidak percaya juga.



Flashback.....

"Aku yakin kalian ingat dimana arah penginapannya." Sasuke menatap Juugo.

"Tentu saja." Suigetsu merespon.

"Ah bagus. Kalau begitu aku duluan ya-ttebayo! Sampai jumpa besok kalian, Sasuke dan Sakura-chan."

"Terima kasih untuk hari ini." ucap Juugo sebelum Naruto pergi. Pemuda bermarga Uzumaki itu hanya tersenyum simpul dan melambaikan tangan sebelum berlalu pergi dan berbelok.

"Aa kalian tidak perlu di antar, bukan?." ucap Sasuke hendak pergi. "sampai jumpa."

"Kau mau kemana?." Tanya Suigetsu.

"Bukan urusanmu." Suigetsu memutar bola matanya bosan. "Ayo pergi" pinta Sasuke. "Sakura. "

"Hoho mau kencan rupanya." Karin menjitak kepala Suigetsu.
"aaaaw! Apa yang salah?!" Suigetsu mengusap kepalanya sambil meringis.
Sejak tadi Suigetsu selalu bicara belak-belakan dan tidak berfikir soal resiko salah bicaranya nanti.

"Sampai jumpa Sakura-san." Ujar Juugo. Sakura tersenyum simpul. Sementara Karin hanya diam memandangi Sakura yang sempat tersenyum juga kearahnya.

"Hn."Sasuke meraih tangan gadis itu lalu menariknya.

"H-hei! Ano....Kalian....sampai jumpa!." Sakura melambai kecil sebelum menyesuaikan jalannya dengan Sasuke. Pemuda itu menariknya mengikuti langkah lebarnya yang menjauh dari tempat awal mereka.

"Sasuke-kun jangan jalan buru-buru!."

"Aku tidak buru-buru."

"Lepaskan."

Sakura? Where stories live. Discover now