20. Kabar Duka Dan Koma

6.9K 445 24
                                    

[SAMSUNG HOSPITAL]

Kini seluruh anggota keluarga Jeon sudah berada di rumah sakit SAMSUNG HOSPITAL. Mereka semua menunggu di depan ruang UGD.

"Apa kalian keluarga dari korban kecelakaan?" Tanya seorang polisi yang datang bersama empat anak buahnya dan tiga pria yang ikut serta dalam menolong Jungkook dan Jeon Kun-Hee.

"Ya, benar. Kami keluarganya. Bagaimana kronologi kecelakaan yang menimpa keluarga kami?" Tanya Jeon Rain.

"Secara pastinya kami tidak mengetahui kronologinya seperti apa. Kami pihak kepolisian dan beberapa warga menemukan korban sudah terkapar di jalan dengan beberapa luka. Dari hasil sementara yang kami dapat kecelakaan itu sepertinya disengaja," Ucap kepala polisi.

"Apa?!" Ucapnya mereka.

"Jadi maksud Pak polisi. Ada orang yang sudah merencanakan kecelakaan ini terjadi?" Tanya Min Jun.

"Ya. Dugaan kami sementara seperti itu," Jawab kepala polisi tersebut. "Salah satunya adalah Bapak Kun-Hee. Ada bekas kebiru-biruan di bagian lehernya. Bekas itu seperti bekas sepatu. Kemungkinan saat kecelakaan itu terjadi Bapak Kun-Hee masih bernafas, lalu orang itu dengan sengaja menginjak bagian lehernya agar beliau meninggal," Ucap kepala polisi tersebut.

BUGH..

Jeon Rain meninju dinding rumah sakit. "Brengsek! Siapa orang yang tega menyakiti Papaku?" Teriak Rain.

"Dan kemungkinan besar saudara Jungkook mengetahui pelaku tersebut," Ucap polisi tersebut.

Lalu terdengar pintu ruang UGD terbuka.

CKLEK..

Keluarlah seorang dokter dari dalam ruangan tersebut dengan wajah lelahnya.

"Bagaimana keadaan mereka, dokter?" Tanya Hyun Jin.

"Pasien yang bernama Jungkook dinyatakan koma."

"Apa?!" Teriak Hyun Jin dan kedua belas hyungnya.

"Untuk pasien yang bernama Bapak Kun-Hee. Kami.. Kami nyatakan meninggal dunia. Keadaan beliau saat dibawah kesini sudah tidak bernyawa lagi. Maafkan kami. Kami sudah berusaha yang terbaik," ucap dokter itu.

"Tidak! Papa!" Mereka semua menangis histeris.

"Kakek.. Hiks."

"Lalu bagaimana keadaan Papaku, Dok? Apa Papaku baik-baik saja, dokter?" Tanya Min Jun.

"Papa? Maksud anda apa?" Tanya dokter itu balik.

"Mereka bertiga, Dok. Adikku, Papaku dan Kakekku. Lalu bagaimana dengan Papaku?" Tanya Min Jun lagi.

Min Jun sudah tidak bisa membendung kesedihannya lagi. Air matanya berlomba-lomba mengalir membasahi pipinya.

"Maaf. Hanya ada dua korban yang dibawah ke rumah sakit. Korban itu adalah saudara Jungkook dan saudara Bapak Kun-Hee. Kami tidak menemukan korban lainnya," Tutur dokter tersebut.

"Ya, itu benar. Kami hanya menemukan dua korban saja saat di tempat kejadian itu. Tapi kalau memang benar apa yang kalian katakan tadi bahwa ada korban lain. Kami pihak kepolisian akan berusaha mencari keberadaannya," Ucap kepala polisi itu. "Kalau saya boleh tahu. Siapa namanya?" Tanya kepala polisi itu.

MY OVERPROTEKTIF BROTHER [✓]Where stories live. Discover now