9

256 20 0
                                    

Waktu malam telah tiba, Haura menunggu seseorang yang telah berjanji akan datang malam ini. Dia sudah berdandan rapih tinggal menunggu Dean datang.

Mengingat kejadian tdi pagi Haura masih kaget dan resah bagaimana bisa Alvi suka kepadanya. Mengutarakan perasaan nya kepada Haura membuat Haura enggan Deket dengan Alvi saat ini.

Haura takut jika dia terus bertemu dengan Alvi, Alvi jadi punya kesempatan untuk mendapatkannya maka dari itu sementara Haura ingin menjauhi Alvi terlebih dahulu supaya Alvi tidak suka dengannya.

Suara kelakson mobil pun berbunyi dari depan rumah Haura, ya itu Dean. Mendengar itu Haura bergegas mendekati mobil itu dan masuk kedalamnya.

"Udah siap"ucap Dean kepada Haura yang baru saja duduk di sampingnya.

"Udh ko"ucap Haura

Akhirnya mereka berdua pun menuju bioskop. Di sepanjang perjalanan Dean selalu memperhatikan Haura yang hanya diam dan tidak berbicara apa pun, sangat aneh. Haura tidak pernah diam seperti ini saat bersama Dean.

"Sayang, kmu knp"ucap Dean

"Hah...aku gpp ko cuma lgi kepikiran sesuatu"ucap Haura yang ragu ragu memberitahu apa yang dia pikirkan

"Kmu emng mikirin apa si sampe melamun gtu, gk biasanya kmu jalan sama aku kaya gini. kamu cerita aja sma aku"ucap Dean

"Kmu jngn marah ya tapi"ucap Haura langsung mengarahkan badannya menghadap Dean

"Iya aku gk marah"ucap Dean

"Jdi tadi pagi setelah kmu plng dari rmh aku Alvi dateng ke rmh aku"ucap Haura

"Hah dia kerumah kmu ngepain"ucap Dean curiga

"Sabar aku cerita dulu baru komen, jdi pas dia kerumah aku dia blkng dia mau ngmng sesuatu, trs aku sma dia ke cafe deket rmh aku, trs dia disana blng...kalo dia suka sma aku"ucap Haura

"Dia suka sma kmuu"ucap Dean dengan sangat terkejut mengetahui itu hingga mengerem mendadak.

"Aduhhhhh"ucap Haura yang terjedot kedepan.

"Eh sayang maaf maaf aku gk sengaja aku kaget, maaf ya"ucap Dean sambil mengelus jidat mulus Haura

"Iya gpp"ucap Haura

Dean pun melanjutkan perjalanan, sebenarnya Dean ingin marah tapi percuma marah di depan Haura karena itu bukan salah dia jdi Dean pun dengan sabarnya menahan amarahnya.

Setelah beberapa menit akhirnya mereka sampai di tempat biasa mereka nonton bioskop. Di tempat itu bnyk sekali yang ingin menonton bioskop semua orng membawa pasangannya dan ada juga yang membawa keluarga untuk menonton bersama.

2 jam mereka menonton bioskop akhirnya pun selesai. Haura meminta pada Dean untuk langsung pulang saja karena Haura sudah sangat lelah, memang besok libur tetapi dia harus jaga pola tidurnya semaksimal mungkin.

***

Tidur yang sangat nyaman saat tdi malam, sudah pukul 05.00 Haura bersiap untuk olahraga berkeliling komplek seperti biasa.

Hingga pukul 06.30 matahari mulai muncul dan waktunya untuk pulang dan membersihkan badan Haura yang sudah sangat lengket

Untuk hari ini Haura sangat lama sekali mandi nya 30 menit beda dari biasanya. Turun kebawah dan bersiap untuk sarapan. Beberapa menit dia menghabiskan makanannya dan memutuskan untuk menonton televisi di ruang tamu.

tok..tok..tokk

Suara ketukan pintu membuat Haura sangat malas untuk bangun dan membukanya. Haura bingung pagi pagi seperti ini ada yang bertamu.

Setelah membuka pintu Haura sangat terkejut saat seseorang itu berdiri tepat di depan pintu saat itu membukanya. Reflek saat membuka dan mengetahui itu siapa Haura sangat kaget dan langsung menutup pintu dengan cepat.

"Ngepain si dia kesini lagi"ucap Haura sambil memegangi dadanya yang berdetak sangat kencang.

My husband is my exWhere stories live. Discover now