11

275 21 0
                                    

Buru buru Haura memakai seragam sekolahnya karena dia sudah telat. Setelah sampai di bawah Haura baru menyadari kalau sopirnya tidak ada karena masih mengurus istri nya yang sedang sakit.

Haura memutuskan untuk berjalan dan mencari angkutan umum, belum keluar dari komplek ada seseorang mendatanginya

"Ayo naik keburu gerbang di tutup"ucap Alvi

Haura hanya menatap wajah Alvi yang sudah memberikan helm padanya.

"Udah ayo naik, gw tau lo marah sama gw tapi ini udah mau telat jdi Lo harus buru buru kesklh, lgi pula mmh Lo udh nitipin lo sama gw."ucap Alvi sambil memakaikan helm ke kepala Haura

"Emng gw barang apa di titip titipin"ucap Haura yang sudah naik di jok motor Alvi

"Gk gitu juga, udah belum."ucap Alvi

"Udah"ucap Haura

"Pegangan nanti terbang"ucap Alvi yang mencoba menghibur Haura

"Apansi modus banget"ucap Haura ketus

"Ywdh gw ngebut nih"ucap Alvi

"Ywdh iya iya, maen nya ngancem"ucap Haura yang sudah melingkarkan tangannya di pinggang Alvi.

Beberapa siswa dan siswi berlarian tidak ingin telat masuk. Pas sekali Meraka berdua sampai tepat waktu.

Setelah itu mereka berdua masuk dan baru saja masuk tatapan tidak enak dari Dean membuat Haura tidak enak kepada Dean karena bareng dengan Alvi.

Haura menepatkan tasnya tepat di depan meja Dean, dan Alvi duduk bersama Haura.

"Eh minggir lo gw mau duduk disini"ucap Dean menatap Alvi dengan tatapan sinis

"Tapi kan gw duluan duduk disinu"ucap Alvi membantah Dean

"Minggir gk Lo!!!!!"teriak Dean membuat semua orang tertuju kepada Dean

"Okeh..okeh gw pindah"ucap Alvi

Alvi pun duduk bersama dengan Brama. Haura merasa kalau Dean marah padanya.

"kmu marah ya sama aku?"ucap Haura dengan mata serius menatap Dean

"Engga ko"ucap Dean

"Bohong, kmu cemburukan liat aku deket Alvi trs aku bareng sma dia"ucap Haura

"Menurut kmu?"ucap Dean

"Kmu cemburu"ucap Haura

"Tuh tau"ucap Dean

"Ywdh aku minta maaf ya, aku tadi bareng karna aku buru buru udh mau telat terus ada dia jadi aku terpaksa bareng dia"ucap Haura

"Terpaksa bareng tapi segala pelukan di motor"ucap Dean membuat Haura tidak bisa bicara apapun.

"Bagaimana Dean bisa tau kalau aku tadi peluk Alvi"Batin Haura

"Kenapa diem, gk bisa jawabkan"ucap Dean
"Apa kamu udh bener bener jatuh cinta sama dia seperti yang mereka bilang sma aku"lanjut Dean

"Mereka siapa?"ucap Haura

"Semua siswa di sklh ini bnyk yang ngmng sama aku kalau kamu sering bareng dia, kmu selalu bareng Jasmine semenjak sama dia kmu gk pernah main sma Jasmine lgi."ucap Dean

"Aku gk punya perasaan apa pun sama dia, aku selalu bareng sama dia karna mamah nyuruh dia buat anter jemput aku kesklh."ucap Haura

"Serius mamah yang suruh"ucap Dean

"Iya,kalo gk percaya tanya aja mamah"ucap Haura

"Iya deh aku percaya sama kmu, maaf ya aku emosi tadi aku kesel aja liat kmu deket bngt sama dia."ucap Dean

"Iya gpp"ucap Haura

Pelajaran pun berlangsung...waktu istirahat semakin dekat karena yang masuk cuma 1 guru jam pelajaran lain jamkos jadi sabeb mau ngepain.

Kringg...kringg...

Bunyi bel waktunya istirahat, semua siswa berhamburan keluar. Semua siswa menuju kantin, ada yang ke perpustakaan terlebih dahulu, main bola, dan ada juga yang main basket.

"Yukk kekantin"ucap Dean yang sudah berdiri dan disamping sudah ada Brama yang selalu pergi bersama Dean.

"Ayo"ucap Haura

Haura selalu kekantin bersama Dean karena asik nongkrong di kantin bareng teman temannya Dean walaupun laki laki semua. Haura tidak perempuan sndri dia juga mengajak Jasmine.

Di meja kantin paling pojok terdapat pria seorang diri yaitu Alvi. Ya Alvi tidak mempunyai teman yang terlalu dekat dengannya cuma Haura yang dekat dengan nya.

Di meja tempat Dean ramai sekali,ada Dean,Haura,Brama,Bara,Jasmine,Angga,Aldi,Riko,dan Dimas. Mereka semua jomblo kecuali Dean,Haura,Jasmine,dan Bara. Banyak sekali yang ingin menjadi Haura dan Jasmine karena bisa dekat dengan geng Cogan di sklh.

My husband is my exWhere stories live. Discover now