29. Je te Veux

1.1K 104 29
                                    

4 bulan semenjak Alice tau Clement punya pacar.

Alice sebenernya ga ada niat buat ngejauhin Clement. Malah dia berharap bisa temenan sama doi

3 bulan pertama, Clement masih baik-baik aja, malah mau hangout bareng sama A4 di cafe biasa.

Clement punya sifat yang terbuka.
Biasa kalo Albert mulai ngoceh soal filosofi atau logika, bertiga bakal mengerang kesel sambil memutar bola mata.
Tapi Clement tetap mendengarkannya sambil sesekali mengangguk. Entah karena rasa hormat atau emang beneran tertarik

Diapun ngga masalah tentang si Ameer yang suka ambil bagian makanannya

Intinya, Clement ini baik. Tapi sayang dia ini bucin akut. Pas mereka hangout, sering banget ceweknya nelponin atau ngechat dia. Malah sering dia nyuruh Clement buat foto dia dimana, sharelocation, dan kasih tau dia pulang jam berapa. Gara-gara itu, si Clement sering cabut duluan

Dibelakangnya, Alyssa ngegibahin Clement bareng ama Ameer,

Pernah pas mereka pergi ke mall bareng, Ameer dan Alyssa melirik sinis Clement yang sedang mengantri di bioskop bersama Albert dan Alice

Kata Alyssa, "Clement penakut. Masa mau sih dibabuin ama pacar sendiri? Ada juga dia yg ngebabuin dong? Dia kan cowoknya"

"Apa dia gay?", tanya Ameer berbisik

"Ngga. Dia straight. Aku tau ceweknya. Dia cukup populer di instagram, selalu dapet endors makanan atau ini itu", bales Alyssa menyilangkan tangannya

"Pacar selebgram? Woww, pantesan dia nurut banget. Pasti si Clement bergantung dari uangnya tuh. Secarakan, dia cuma kurir. Gw yakin kehidupan dia ditanggung ceweknya", gibah Ameer pedes and penuh hinaan

"Dia ga pantes punya Alice", gumam Alyssa menyelesaikan percakapan mereka dengan sorotan mata tajam

Semenjak itu, Ameer sama Alyssa jadi dingin ke Clement. Mereka selalu berdecak kalau dia sapa dan meliriknya sinis.

Albert yg pasti sadar sama hal ini. Makin kesini pun makin dingin.

Sampai akhirnya Albert nanyain mereka pas nongkrong di rumah Ameer malam-malam

"Kalian kenapa ke Clement?", tanya Albert. Saat itu tidak ada Alice.

Alyssa dan Ameer melirik Albert sebentar, sebelum mereka sibuk ke aktifitas masing-asing.

Ameer menghirup vape rasa tempenya, kemudian menghembusnya dengan nikmat, "Emang kenapa kalo kita jutek ke dia?"

Mendapat respon itu, Albert menaikan 1 alisnya. Lalu Alyssa melanjutkan,

"Bert, lu sadar kan si Clement makin kesini makin deketin Alice?", tanya Alyssa memainkan handphonenya dengan malas

"Apa maksud lu?"

"Lu ngerti kan?", tanya Alyssa membiarkan Albert mengisi jawaban sendiri. Albert tentu tau

Alyssa memiliki sifat yang dingin, tapi sangat menyayangi Alice. Saat Clement bergabung pun Alyssa sedikit ketus dan memakan waktu lama untuk menerimanya. Albert tau hal ini akan datang.

Melihat Alice dekat dengan Clement pasti membuat Alyssa khawatir.
Memang Clement punya pacar tapi itu bukan jaminan dia gabisa pindah hati.

Yang jadi masalah adalah Clement tinggal di rumah kekasihnya dan kehidupan mereka kebanyakan ditanggung selebgram itu.

Artinya kalau Clement putus, dia harus keluar dari rumah itu.
Pasti ada kemungkinan Clement ke tempatnya Alice

"Apa salahnya? Bukannya bagus Alice pacaran ama Clement? Kan emang suka?", tanya Albert menaikan satu alisnya, tidak paham dengan mereka.

WE ARE TWINS : ACE & ALICETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang