16.오해하다 (Misunderstand)

3.7K 334 12
                                    

"Ganti! aku bilang ganti."

Jelas Jimin lagi atas ketidaksukaan nya. Padahal pakaian kedua untuk shooting ini terlihat menarik, dan bagus. Sayangnya pria arrogant itu bertindak seenaknya. Tidak memberi izin untuk Alisa bisa dengan leluasa memilih apa yang ia mau.

Alasannya cuma satu, kau benar-benar terlihat seperti wanita kampung yang tidak pernah memakai barang mewah. Tidak punya perasaan.

Bukankah Alisa begitu pantas mengenakannya?

Semua orang disana juga mengatakan kalau baju untuk sesi pemotretan kedua ini sangat cocok dan pas dengan look Alisa yang begitu sayu. Tapi Jimin menentang keras semua itu. Dengan menggunakan hak nya sebagai pemimpin perusahaan, ia begitu kekeh untuk tidak mengizinkan Alisa dengan pakaian yang sebenarnya begitu cocok saat Alisa kenakan.

Alisa bisa apa? gadis lugu yang sedang bersandiwara itu hanya bisa pasrah. Tidak berani pun menyela atau meminta pertimbangan yang kedua kalinya dari Jimin.

Hari ini dia memang terlihat aneh, sangat aneh malahan. Tidak sedikitpun ada senyum yang secara ikhlas ia suguhkan. Meskipun kepada lawan mainnya, Gwen. Jimin sama sekali tidak terlalu terlihat bahagia, padahal jika diingat-ingat, Gwen adalah wanita yang sanga ia cintai bukan? seharusnya Jimin senang, begitu bahagia apalgi Taehyung dengan kurang ajarnya menyatukan mereka sebagai pasangan, dan membiarkan Alisa dituntun oleh Jungkook. Yang terlihat begitu antusias saat menolong Alisa melakukan akting dan sesi pemotretan.

Apa-apaan? sama sekali tidak sesuai dengai konsep. Memangnya Alisa sedang menghadiri pesta, harus mengenakan gaun segala.

Pria itu memang aneh.

Untungnya dengan kemurahan hati Jungkook, dia pun ikut menyerasikan pakaiannya dengan Alisa. Yang tadinya memakai pakaian formal, rapih dengan turleneck merah yang membentuk tubuh gagahnya, dengan jas hitam pun menjadi pelengkap dari ketampanan pria yang dari tadi sudah memberi Alisa kenyamanan tersebut.

Berbeda dengan Jimin.

Padahal Alisa pikir jika dihadapan Gwen, Jimin akan bertingkah seperti tidak saling mengenal atau lebih kepada sibuk bersama Gwen. Tapi tidak sama sekali begitu. Jimin bahkan terang-terangan menarik lengan Alisa didepan semua orang, membentak pun mengatur seolah Alisa adalah miliknya dan harus menuruti apapun yang ia minta.

Alisa jadi bingung, apa dia salah memberi susu saat tadi pagi untuk pria yang hanya marah-marah saja setiap hari itu.

"Puas!" sarkas Alisa merambas kesal.

Satu tangan Jimin pun membentuk simbol ceklis di dagunya, mengangguk beberapa kali sebelum ia berucap lagi. "Ini memang cocok untuk wanita seperti mu." ucapnya lalu menghalau pergi meninggalkan Alisa yang menggeram sehingga kedua tangannya spontan mengepal.

Tapi Alisa tiba-tiba dibuat terkejut, merasakan ada angin yang menyapa di leher belakang nya. "Apa dia sedang datang bulan?" ucap Taehyung menyamai posisi, berdiri disamping Alisa yang sedang menatap Jimin dan Gwen yang tengah melakuka sesi pemotretannya.

Alisa menaikkan kedua bahunya samar. "Entahlah, bisa jadi." jawab Alisa sembarangan. "Apa yang kalian bicarakan tadi, kenapa dia begitu marah saat menatapku?"

"Bukankah dia selalu menatap mu seperti itu setiap harinya?" koreksi Taehyung lagi sambil menyamping, menatap Alisa yang masih memfokuskan atensi terhadap pasangan yang sedang tertawa jauh didepan sana.

BECAUSE OF YOU [Park Jimin]✓Where stories live. Discover now