RTD 6

7K 338 6
                                    

~~~
Dengan melihat mu tersenyum bahkan tertawa lagi mas sudah senang dek. Dan semoga setelah ini tidak ada lagi yang menyakitimu.
Risyat fatah ramadhan
~~~

Ning tasya beranjak dari duduknya menuju ke dalam rumah. Untuk bilang ke mba dan masnya bahwa ia akan pergi bersama sahabatnya nanti..
Disaat ia masuk ia melihat masnya yang sedang menggoda mbanya..

"Aee baper cie cie, inget udah ada anak hahah" ledek ning tasya

"Bilang aja sih dek kalo iri mah haha" ucap gus risyat

"Mas jangan" cegah ning sisil

"Tau nih mba omelin tuh mas risyatnya sekalian ceburin ke sungai, oh iya aku mau ijin pergi am aisyah,bela,dan putri ya" ucap ning tasya

"Iya dek tapi kamu juga harus ijin ke al juga karena gimana pun di suami mu" jawab ning sisil

"Ye entar kalo mas di ceburin ke singai kamu ndak punya lagi mas yang ganteng banget kaya gini loh, iya mas ijinin tapi mba mu bener kamu harus tetep ijin ke suami kamu walau mas kesel sama dia" ucap gus risyat

"OKE SIAP BU DAN PAK KOMANDAN" ucap ning tasya dengan semangat 45

Mereka hanya geleng geleng dengan tinggah tasya. Di dalam kamar ning tasya memegangi hpnya ia ragu untuk meminta ijin pada gus al.

"Ijin ya harus" dialognya
"Ya deh ijin hu"

Gus al

Assalamu'alaikum gus,maaf ganggu saya hanya ingin minta ijin untuk pergi bersama teman saya apa gus mengijinkan?

Wa'alaikumsalam warohmatullohi wabarokatu ning, iya ning aku ijinkan hati hati dijalan ya zaujatiku

Ready

Hati ning tasya seakan berbunga bunga dan terbang mendengar jawaban gus al kepadanya...

"Sya ada teman mu tuh di bawah" teriak gus risyat

"Iya mas nih sya mau turun ndak usah terik kali mas orang sya udah di tangga" jawab ning tasya sambil menuruni tangga

"Iya deh iya maap ya" ucap gus al

Ning tasya segera berjalan menuju ke tempat sahabatnya berada yaitu teras depan..

"Assalamu'alaikum ukhty ukhtyku" ucap ning tasya.

"Wa'alaikumsalam warohmatullohi wabarokatu ukhty" all

"Yuk jalan nanti keburu sore loh" ajak bela

"Iya ayo mas mba aku jalan ya,assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatu" ucap ning tasya sambil mencium punggung tangan gus risyat dan ning sisil

"Wa'alaikumsalam warohmatullohi wabarokatu, hati hati dijalan ya" ucap ke duanya sambil melambaikan tangan

Di perjalanan menuju ke mall mereka saling bercerita dan benseda gurau. Hingga tidak terasa ternyata sudah sampai di mall yang mereka tuju..
Tempat yang mereka tuju ada toko baju setelah beli baju mereka ke tempat makan untuk makan siang..

"Huh cape juga ya" tutur putri

"Hehe iya aku juga, eh antar aku ke toilet yu put" ajak bela kepada putri

"Ayok aku juga mau nih,assalamu'alaikum" jawab putri sambil menarik bela ke toilet

Tasya hanya berdua dengan aisyah sekarang di meja makan..

"Ais aku mau nanya boleh?" Tanya ning tasya

"Iya boleh sya selagi aku bisa jawab,, mau nanya apa?" Jawab aisyah

"kemaren kamu jenguk citra?" Ucap tasya

"I iya sya" jawab aisyah

"Kalo begitu kamu tau dong dia sudah menikah dan tau suaminya siapa. Plis ais ga usah di sembunyikan aku sudah tau semuanya tapi aku ingin dengar dari kamu" ucap ning tasya

"Iya aku tau maaf sya aku juga baru tau pas ketemu dia di rumah mu aku tidak tau kalo itu suamimu aku mau kasih tau kamu tapi ia melarang ku karena takut meyakitimu katanya, plis sya maafin aku ya" ucap aisyah

"Heh Iya gapapa yang penting kamu udah mau jujur sama aku ais" jawab ning tasya

"Assalamu'alaikum maaf ya lama tuh si bela ngeliat sepatu eh udahnnya ga jadi beli"

"Wa'alaikumsalam,iya put" ucap aisyah dan tasya

"Lagi ga ada ukuran untuk ku sekalinya ada warnanya jelek huh kesel deh" ucap bela kecewa

"Udah udah duduk dulu" suruh ning tasya

"Eh iya kemaren katanya citra sakit ya gimana kalo kita jenguk dia aja" ajak bela

"Sepatu eh setuju maksudnya hehe" ucap putri dengan cengirannya

Aisyah menatap ning tasya, ning tasya yang mengerti tatapan aisyah langsung  mengangguk sekilas dan mengerjapkan matanya..

"Ya sudah aku oke aja deh" ucap aisyah

"Maaf mba mba ini pesananya" ucap peramu saji

"Oo iya mba" ucap bela

"Ada yang mau di tambah?" Tanya peramu saji

"Tidak mba, makasih ya" ucap ning tasya

"Sama sama mba, selamat menikmati makanan dan minumanannya mba" jawab peramu saji itu

Setelah peramu saji pergi mereka ber empat memakan makanannya dan memutuskan setelah makan mereka membayarnya setelah membayar mereka keluar dari mall untuk pergi untuk menjenguk citra di rumah sakit cempaka.

~~~
Bersyukurlah karena masih bisa merasakan yang namanya tertawa di saat ada luka yang tersimpan di dalam hati.
Tasya alhaira putri
~~~

Rembulan Terbelah Dua {Ning Tasya}Donde viven las historias. Descúbrelo ahora