18: diomongin

1.6K 246 8
                                    

📍tolong tandain kalo ada yg typo

Tidak terasa sudah sebulan lebih mereka semua berada dikampung ini,dan anehnya bukan semakin rajin tapi malah semakin malas untuk mengerjakan sesuatu yg diperintah ujang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Tidak terasa sudah sebulan lebih mereka semua berada dikampung ini,dan anehnya bukan semakin rajin tapi malah semakin malas untuk mengerjakan sesuatu yg diperintah ujang. Mereka juga semakin menunjukan sifat asli masing-masing,ya walaupun dari awal juga sudah. Seperti jessica yg semakin rewel,mawar dan lisa yg tingkahnya seperti preman,tama yg mulai menunjukan sifat emosi nya sedikit-sedikit,joni juan semakin tidak jelas,dan jefran yg mulai berani menggoda para gadis desa dan teh selgi. Ya walaupun hanya bercanda tapi siapa juga yg tidak akan baper jika jefran yg menggodanya?

Hanya beberapa saja yg mulai seperti itu,sisanya hanya bersikap seperti biasanya bahkan ada yg berubah,contohnya sekarang jiya dan yoga yg mulai membuka diri untuk berinteraksi dengan yg lainnya padahal awalnya mereka berdua sangat pendiam. Tentunya mereka berubah seperti ini lantaran ada sesuatu yg mendorong nya

Hari ini semua penghuni rumah oren sedang bersantai-santai di rumah tamu dan juga teras,hanya mawar saja yg tidak ada disana. Gadis itu pergi untuk sekedar main ke rumah ujang,biasalah cari muka didepan kedua orang tua ujang.

"btw,si mawar lama amat. Dari pagi ampe jam segini belom balik-balik" ucap jessica sambil melihat jam di layar handphonenya

"ngebabu kali" saut lisa dengan santai nya dengan pandangan yg masih fokus dengan tv diruang tamu sedangkan jiya hanya menggelengkan kepalanya sambil terkekeh. Ketiga gadis tersebut sedang berada diruang tamu untuk menonton salah satu acara televisi

"gabut banget ga si?setiap hari ada pelakor mana backsoundnya menangis menangis terus" dumel lisa

"lagian serius banget bocah nontonnya" timpal jessica,karna lisa daritadi terlalu fokus menonton.

"keluar aja yu,gimana?" usul jiya

"nanti kalo mawar balik?"

"udahlh gosah mikirin tuh dedemit,yo gas" saut lisa yg langsung berdiri dan merapihkan poni anti geledeknya itu. Mereka pun langsung keluar rumah dan semua laki-laki yg sedang berada di teras langsung menoleh ke arah mereka.

"mo pada kemana lu?" tanya juan kepo.

"mau tau banget" saut lisa yg terlihat sedang mencari sendal kesayangannya,beginilah orang-orang pemalas tinggal satu rumah. Tidak ada yg mau merapihkan sendal bahkan mereka menaruh asal saat melepas sendalnya.

"gw ikut ya"

"gw juga" mereka bertiga langsung menengok kearah jun dan yoga

"anjrit,lu mau bikin gw jadi nyamuk?" timpal lisa

"makanya punya gebetan,jessica aja punya dua masa lu gaada sama sekali" ucapan juan langsung ditatap tajam oleh lisa,pria tersebut juga langsung dapat tamparan kecil di paha nya oleh jun. Mungkin karna merasa,tama langsung masuk kedalam rumah dengan tatapan yg bisa dianggap dingin.

Desa Kicikiwir || blackbangtanWhere stories live. Discover now