CHAPTER 25

2.1K 278 1
                                    

Jimin berbaring di ranjangnya bersama Keyra, ia memeluk Putrinya erat. Ia ingin tidur, namun matanya tidak bisa terpejam sebab memikirkan Geva.

"Pa, Mama di mana?"

Pertanyaan Keyra sukses membuat Jimin membuka matanya, pria itu mengelus kepala Keyra dengan lembut dan memberikan kecupan di keningnya.

"Mama? Mama sedang pergi ke suatu tempat." Dustanya, ia tidak ingin mengkhawatirkan Keyra.

"Kenapa Papa tidak menemani Mama? Mama sedang hamil, Pa. Mama harus dijaga dan dilindungi." Perkataan Keyra membuat Jimin kembali memejamkan matanya, ia mengembuskan napasnya panjang.

"Tidur, Keyra," Pria itu lupa dengan keadaan istrinya yang tengah hamil. Ia ingin mencari wanitanya, namun ia masih mengingat bagaimana Geva melakukan kesalahan—memeluk Taehyung dengan erat. Untuk saat ini, ia mencoba untuk tidak peduli dengan Geva.

I WANT CHILDREN

Geva terbangun dari tidurnya, jam sudah menunjukkan pukul sepuluh malam. Wanita itu merasakan jika kepalanya terasa pusing, dan tidak enak badan. Wajahnya semakin pucat. Ia tidak memiliki obat ataupun beberapa makanan untuk dikonsumsinya. Ia merasa tenaganya sudah habis. Serta, keberadaan bayi tersebut membuat tubuhnya terasa semakin lemas.

Geva berharap jika Jimin mencari dirinya, membawanya pulang dan memaafkan dirinya. Perasaan wanita itu sungguh sakit dengan apa yang terjadi saat ini, Jimin salah paham dan tidak ingin mendengar penjelasannya.

I WANT CHILDREN

Taehyung tergesa-gesa masuk ke dalam rumah milik Seokjin, beberapa sahabatnya tengah berada di rumah milik pria itu. Ia ingin beberapa sahabatnya membantu dirinya untuk menyelesaikan masalahnya dengan Jimin, masalah ini cukup rumit untuk dirinya.

"Hyung!"

Pria bernama Taehyung itu dengan lancang masuk ke dalam rumah milik Seokjin tanpa mengetuknya. Sang pemilik rumah, Namjoon, Yoongi, Hoseok, dan juga Jungkook terkejut akan kehadiran Taehyung yang tiba-tiba saja sudah berada di dalam rumah Seokjin.

"Kenapa tidak mengetuk pintunya terlebih dahulu!? Aku mengira jika kau adalah pencuri, aku hampir saja jantungan karenamu!"

"Usst! Kau berisik. Kalian harus membantuku!" Semua sahabatnya hanya mengerutkan keningnya mendengar ucapan Taehyung.

"Membantu?"

"Aku dan Jimin bertengkar, dan Istrinya juga terlibat dalam masalah ini. Masalahku cukup rumit, apa kalian bisa membantuku? Aku tidak yakin jika aku mendapatkan kata maaf dari Jimin jika aku melakukannya sendirian."

I WANT CHILDREN

"Ya, kami tentu saja bisa membantumu." Setelah mendengar penjelasan Taehyung tentang permasalahannya dengan Jimin, para sahabatnya tentu saja ingin membantunya. Mereka kasihan terhadap Geva. Mendengar jika wanita tersebut juga kini tengah hamil, membuat mereka semakin khawatir terhadap wanita itu.

"Apa yang harus aku lakukan? Aku tidak yakin jika Jimin akan memaafkanku begitu saja." Wajah Taehyung memerah, jam sudah menunjukkan pukul dua malam.

"Kita membahasnya besok saja, Tae. Kau harus tidur, mata dan wajahmu sudah memerah." ujar Seokjin kepada Taehyung, semuanya mengangguk setuju mendengarnya. "Kalian menginap saja di rumahku, esok kita akan mendiskusikan hal ini bersama-sama." Lanjutnya.

Semuanya kini pergi menuju ke kamar masing-masing—sudah disiapkan oleh Seokjin jika mereka akan menginap. Semua telah pergi ke kamar masing-masing untuk tidur, namun Taehyung dan Seokjin belum beranjak dari tempat tersebut.

Taehyung masih duduk di lantai, ia diam membeku. Ia merasa bersalah dengan apa yang terjadi.

"Hei, jangan merasa bersalah seperti itu." Seokjin menepuk pundak Taehyung lalu memeluknya dengan erat. "Hyung dan yang lain akan membantumu, tidak perlu khawatir." Lanjutnya.

"Bagaimana jika Jimin tidak ingin memaafkanku?"

"Aku yakin jika dia akan memaafkanmu, kau adalah sahabat yang paling dekat dengannya. Mustahil jika Jimin tidak memaafkanmu, dia sangat menyayangimu. Aku berjanji jika Jimin akan memaafkanmu dan kalian akan berbaikan kembali."

"

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
I WANT BABY ✓ Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt