37. Rahasia Jinyoung

297 89 28
                                    

Aku sudah tahu sejak awal kalau ada yang tidak beres dengan Jinyoung, apalagi ketika aku bertemu dengannya di rumah sakit, lebih tepatnya di kamar tempat Seungmin dirawat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku sudah tahu sejak awal kalau ada yang tidak beres dengan Jinyoung, apalagi ketika aku bertemu dengannya di rumah sakit, lebih tepatnya di kamar tempat Seungmin dirawat.

Dan lagi, Han bilang kalau mereka bertiga itu teman dekat. Entahlah kenapa aku memiliki feeling seperti itu. Karena pada akhirnya semua firasatku benar.

Jinyoung bukan orang biasa. Dia menyimpan banyak rahasia. Rahasia yang mungkin berkaitan dengan semuanya sejak awal.

"Seungmin, bisa cerita padaku tentang Jinyoung?" Aku bertanya pada Seungmin yang terlihat sedang membaca sebuah buku di salah satu lorong antara rak.

Yang ditanya tak menolehkan sedikit pun perhatian padaku. Seungmin memilih diam, mengabaikan aku yang memiliki begitu banyak tanya di kepala.

"Seungmin, kumohon. Waktumu sudah tidak banyak. Kamu harus segera pergi sebelum menjadi iblis." Aku mencoba memancing Seungmin untuk bercerita.

"Waktu itu di rumah sakit, Jinyoung melihatmu juga, kan? Dia tahu kamu ada di sana." Kucoba untuk terus berbicara pada sosok Seungmin yang seakan tak mendengarku.

"Seungmin, aku mohon padamu. Aku hanya ingin membantu kalau memang alasan kamu belum pergi selama ini adalah karena Jinyoung."

Seungmin menutup buku yang dipegang, melempar buku itu kembali ke dalam rak, tatapan matanya terarah padaku. "Renjun, ada beberapa hal yang terkadang tak perlu kamu tahu. Demi kebaikanmu sendiri."

Aku menggeleng. "Aku sudah banyak mengalami hal sulit, bahkan jika harus berada dalam bahaya pun tidak apa. Aku hanya ingin membantumu."

Mata Seungmin terarah padaku, fokus menatap tanpa berkedip. "Ren, kamu sudah terlalu banyak berkorban. Tidak bisakah kamu berhenti melakukan semuanya?"

Aku menggeleng, tidak menerima saran Seungmin. Karena mau bagaimana pun, aku menyukai hidupku sekarang. Meski harus selalu terlibat dengan hantu.

"Renjun, kamu tahu kan kalau tubuhmu sudah tak bisa diajak kerja sama lagi? Semakin lama kamu meminjamkan tubuh untuk arwah, kemungkinan mereka akan mengambil alih ragamu semakin besar."

"Aku tidak peduli, Seungmin. Yang aku tahu, aku bahagia melakukannya. Karena hanya mereka temanku."

"Tidak, kamu sudah memiliki teman sekarang. Teman manusia. Bahkan kamu punya perempuan yang disukai. Itu adalah sebuah kemajuan besar Renjun."

Aku menghembuskan napas. "Seungmin, pembahasan kita melenceng. Aku hanya ingin tahu tentang hubunganmu dan Jinyoung."

Seungmin menatapku lama, ia terdiam. "Hubunganku dan Jinyoung ... rumit."

"Beri tahu aku. Siapa tau aku bisa membantu."

Senyum tipis timbul di wajah Seungmin. "Kamu tidak bisa membantuku Renjun, karena Jinyoung lebih kuat darimu. Dia memiliki apa yang tak kamu miliki. Saranku, kamu berhati-hati, karena kamu incaran dia selanjutnya." Setelah mengatakan kalimat yang menimbulkan banyak tanya, Seungmin menghilang begitu saja dari pandanganku.

The 7th Sense | HRJ x You ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang