BAB 13 | DUET AND COUPLE

490 37 0
                                    

Selamat Membaca Kisah
Perjalanan Mereka

Now playing : Jaz - Berdua Bersama

***

BAB 13 | DUET AND COUPLE

Marilah bernyanyi dan menari bersamaku untuk memberikan penampilan terbaik kepada para fans yang telah menganggap kita sebagai duet dan couple the best

***

Beberapa hari kemudian, akhirnya Gunawan bisa keluar dari rumah sakit dan di perbolehkan untuk kembali ke sekolah. Sebenarnya Gunawan harus istirahat dulu untuk pemulihan, namun ia tetep kekeh untuk sekolah. Maka dari itu dengan pasrah Irsya mengijinkan Gunawan untuk sekolah dengan catatan tidak terlalu capek.

Akhirnya Irsya mengantar Gunawan sampai gerbang sekolah, "baik baik kamu ya dek di sekolah? Ingat jangan terlalu capek. Oke?"

"Iya iya Abang ku yang bawel ini," jawab Gunawan jahil.

"Abang pamit dulu." Irsya mulai meninggalkan sekolah Gunawan. Dan Gunawan mulai berjalan di koridor sekolah, sebenernya ia tidak tahu apa yang sedang terjadi di sekolah. Kenapa semuanya tampak sepi dan kenapa semuanya pada sibuk sendiri.

Berharap sih ada yang bertanya kepada nya memberi tahu, tapi apa daya ia murid baru yang baru saja masuk dan sudah tidak hadir selama beberapa hari, mungkin semua akan cuek kepada nya hingga akhirnya ada satu orang cowok kebetulan tepat di hadapan itu, berlari mendekati Gunawan. "Gunawan! Gunawan? Kemana aja lo?" tanya Hari—sahabat sekelas Gunawan.

"Eh, Har. Iya nih gue baru masuk lagi. Beberapa hari kemarin gue ada keperluan mendadak," jawab Gunawan berbohong karena ia tidak mau semua orang tahu penyakit nya.

"Iya. Tapi sekarang lo ikut gue." Hari menarik tangan Gunawan sepanjang koridor sekolah ini sampai akhirnya mereka sampai di ruangan teater yang dimana banyak sekali siswa dan siswi terutama sahabat sekelas Gunawan juga ada disini.

"Gini, Gun. Sekolah kita lagi ngadain acara ULTAH sekolah yang ke 25. Nah kita rapat sama ketua OSIS dan para guru, hingga akhirnya kita sepakat untuk membuat sebuah pesta bertema India-indian," ucap Hari memberi tahu.

"Oh gitu, terus kenapa lo ngajak gue kesini?" tanya Gunawan. "Gue mau lo ikutan kayak gini," jawab Hari.

"Sorry ya Har, bukan gue gak mau. Gue gak pantas. Soalnya gue anak baru, masa anak baru ikutan acara beginian apalagi untuk tampil di depan umum. Mana kemarin gue baru masuk sudah gak masuk lagi, gue malu Har, malu," ucap Gunawan yang sadar diri.

"Mau lo baru masuk kek, apa kek. Gue gak peduli. Karena lo telah masuk ekskul seni dan juga masuk sekolah ini, mau tidak mau lo harus ikutan ini," ucap Hari tegas. Gunawan pun pasrah dan hanya bisa mengangguk saja.

Hingga akhirnya mata nya tertuju pada seseorang yang sedang melukis, sosok itu sangat di kenali Gunawan. Dan terlihat satu cewek lainnya kayaknya seperti sedang membujuk cewek yang sedang asik melukis itu, dengan refleks Gunawan mendekati keduanya hingga terdengar percakapan mereka.

"Rara, ayo dong Ra. Kakak mohon ikutan tampil ya," bujuk Selfi.

"Tapi Kak, Selfi gak mau. Pokoknya gak mau," tolak Rara kekeh. "Kan kamu yang usul kan Ra. Harus kamu ikutan demi kakak dong,"

(TERBIT) DLS [3] Goodbye And Go ✓  حيث تعيش القصص. اكتشف الآن