15. In Relationship?

1.6K 228 836
                                    

Selamat malam sodara sebangsa dn setanah air. Aem bek egen setelah beberapa hari 💃💃
Kemarin udh janji mo kasih yg uWu2. Tp pemanasan dulu 😜😜
Kalo kata Jaehyun, uWu-nya ini baru level cemen. Cuma kalo kata mbak Hyelim ini udh bikin gemeter 🤣🤣.

Udahlah pokoknya sebelum baca jgn lupa pencet bintangnya.

🍀🍀🍀


"Bagaimana sekarang?," tanya Krystal pagi itu di kamar Jaehyun.

Mereka berdua sedang melakukan sibling talks mendadak. Krystal bermaksud untuk sedikit membuka pikiran Jaehyun yang hampir seluruhnya tertutupi oleh nama Hyelim sejak pertemuan terakkhir mereka.

"Kau berubah pikiran lagi dan tidak ingin pulang?," tebaknya.

"Pulang untuk melanjutkan acara pertunangan itu?, tidak akan!," wajah Jaehyun menegang.

Krystal memberikan pandangan menilai pada Jaehyun. Lalu membuang napas lelah.

"Bukannya kau bilang pada Eunwoo akan pulang ke Seoul," tanya Krystal. Gadis cantik itu duduk sambil menyilangkan tangannya di depan dada, mimik muka dan aura dinginnya yang sangat kental.

"Aku akan tinggal di sini untuk beberapa waktu," ungkap Jaehyun.

Jaehyun melempar pandangannya ke jendela besar di kamar hotelnya. Sisa kabut pagi kota Gimhae masih bisa ia lihat meski samar.

Setelah bertemu dengan Hyelim semalam dan menyadari kalau gadis itu merespon perasaannya, Jaehyun langsung berubah pikiran. Ia ingin sedikit lebih lama bersama Hyelim. Tinggal di sini untuk beberapa waktu mungkin tidak akan jadi masalah. Mungkin.

"Jadi kau akan bersembunyi bersama perempuan itu?, sampai kapan?. Sampai orang-orang ayahmu datang dan menghancurkannya," serbu Krystal.

Jaehyun memang bukan saudara kandungnya. Tapi Krystal masih tetap menganggapnya sebagai adik. Meskipun mereka lebih banyak berbeda pendapat dan rasa peduli mereka yang terbilang aneh. Krystal tidak bermaksud mempengaruhi Jaehyun, menurutnya Jaehyun sedang dalam suasana hati yang tidak stabil.

Berdamai lagi dengan wanita pujaan hati, membuat adik tirinya itu lupa kalau Jung Seungyoon bukan tipe orang yang akan duduk tenang, menikmati kisah cinta anaknya sambil menyeruput teh hijau.

Jaehyun termenung. Ucapan Krystal tidak salah. Jika ia tidak menghadapi ayahnya dan Yiseul, sudah bisa dipastikan Hyelim-lah yang akan tersakiti.

Tapi, kalaupun ia pulang. Tidak ada yang menjamin kalau Jaehyun bisa bertemu dengan Hyelim lagi. Ayahnya sudah barang pasti akan memperketat kewaspadaannya pada Jaehyun.

Jaehyun menumpukan sikunya diatas lutut. Menopang wajahnya dengan kedua tangannya. Pikirannya benar-benar kalut dan bingung saat ini.

"Menurutmu apa aku harus benar-benar pulang?. Disaat hubunganku dengan Hyelim baru saja membaik?," tanya Jaehyun putus asa.

Raut wajahnya mendadak terlihat memelas meminta pendapat dari kakak tirinya. Satu sisi dia sedang sangat bahagia, di sisi lain perasaan was-was terus membuntutinya.

"Bukannya kemarin kau heboh ingin pulang. Sampai akhirnya Eunwoo mempertemukanmu dengan wanita itu?," tegas Krystal berusaha mengingatkan dan mengulangi lagi pernyataannya beberapa saat lalu pada Jaehyun. "Pulang atau bersembunyi, tidak ada pilihan yang bagus satupun untukmu," lanjutnya.

Jaehyun membuang napasnya kasar. Memikirkan hal ini membuat kepalanya berdenyut sakit.

"Jika kau benar-benar menyukai perempuan itu. Pikirkan baik-baik apa yang akan kalian hadapi nanti. Yiseul bukan perempuan biasa meskipun ia terlihat polos diluar, dan pikirkan juga bagaimana cara kerja ayahmu jika dia tidak menyukai sesuatu. Jangan lupakan itu"

IRREVOCABLE || JUNG JAEHYUNWhere stories live. Discover now