FOURTEEN

38.3K 4.5K 540
                                    

Happy Reading:))
Jangan lupa tinggalkan jejak jika berkenan^^
Fyi, komentar kalian bikin aku jadi semangat update wkwkk

Happy Reading:))Jangan lupa tinggalkan jejak jika berkenan^^Fyi, komentar kalian bikin aku jadi semangat update wkwkk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🖤🖤🖤


"Kau akan berangkat sekarang?"

Yeorin menghentikan gerakan tangannya yang akan membereskan gelas dan piring bekas sarapannya kemudian menoleh pada Jaehyun yang tengah menatapnya. "Kenapa?" tanyanya bingung.

Dua hari sudah berlalu sejak mereka menginap di rumah keluarga Jung dan membahas soal pernikahan mereka, dan ini adalah pertama kalinya Jaehyun berbicara lagi pada Yeorin. Pria itu tidak berbicara pada Yeorin selama dua hari ke belakang, kecuali saat Yeorin bertanya duluan.

"Ayo kita berangkat bersama."

"Kenapa?" Yeorin tidak bisa menyembunyikan keterkejutannya saat mendengar ajakan Jaehyun tersebut.

Jaehyun bangkit kemudian mengambil gelas dan piring bekas dirinya dan Yeorin lalu berjalan menuju westafel dan menyimpannya di sana.

Yeorin yang masih terkejut pun sama sekali tidak bergerak dari tempatnya. Ia melihat Jaehyun dengan tatapan bingung. Pria itu bersikap aneh. Sangat aneh.

"Ayo!" ajak Jaehyun pada Yeorin ketika ia selesai mencuci tangan lalu membawa tas kerjanya.

"Apa sesuatu terjadi padamu? Apa ada masalah dengan makanan yng kubuatkan?" tanya Yeorin masih kebingungan.

"Tidak," jawab Jaehyun santai. "Kau bilang kau ingin kita berteman, kalau begitu ayo berangkat bersama."

"Apa? Tapi kan—"

Ucapan Yeorin terhenti karena Jaehyun tiba-tiba menarik pergelangan tangannya dan membuat Yeorin mau tidak mau berjalan mengikuti Jaehyun setelah mengambil tas kerjanya lebih dulu.

"Masuk," suruh Jaehyun setelah membukakan pintu mobil untuk Yeorin.

"Sepertinya ini sedikit berlebihan untuk seorang teman," kata Yeorin pada Jaehyun yang masih berdiri di sampingnya.

"Kenapa? Aku juga melakukan ini pada Sora," ucap Jaehyun datar.

Yeorin mendengkus pelan kemudian masuk ke dalam mobil dan membiarkan Jaehyun menutupkan pintu mobil untuknya. Ia melihat Jaehyun yang berjalan memutar kemudian masuk ke dalam mobil.

"Sabuk pengaman," kata Jaehyun sembari memakai sabuk pengamannya.

Yeorin memakai sabuk pengaman tanpa mengatakan apa pun. Dan Jaehyun pun mulai melajukan mobilnya meninggalkan halaman rumah.

Setelah menghabiskan waktu beberapa menit dalam keheningan, akhirnya Yeorin bersuara.

"Berhenti!"

Tubuh Yeorin dan Jaehyun tersungkur ke depan karena Jaehyun terkejut dan refleks menginjak rem mobil saat mendengar teriakan Yeorin.

"Berhenti di sini sebentar," kata Yeorin pelan.

Unwanted Wedding ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang