[13] KHAWATIR 2

11.2K 1.6K 92
                                    

Jangan lupa untuk vote dan coment!

Terhitung sudah 5 hari Leo menjalani hukumannya, kini Leo kembali sekolah seperti biasa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terhitung sudah 5 hari Leo menjalani hukumannya, kini Leo kembali sekolah seperti biasa. Baru saja Leo hendak pergi menuju garasi rumahnya, terdengar teriakan Esha yang memekakkan telinga.

"Leo, tunggu sebentar!" teriak Esha seraya menghampiri Leo dengan tergesa-gesa.

"Apa?" tanya Leo malas.

"Mama ikut kamu ke sekolah."

"Nggak, Mama pergi sama Papa," ucap Husein yang datang dengan seragam kantor yang melekat di tubuhnya.

Leo memutar bola matanya malas lalu pergi tanpa pamit pada kedua orang tuanya. Esha yang melihat kepergian Leo pun mengerucutkan bibirnya lantaran kesal. Hilang sudah harapan Esha pergi ke sekolah bersama Leo lalu kebut-kebutan di jalanan.

Esha melayangkan tatapan sinisnya pada Husein. "Dasar muka tembok nyebelin!"

Husein terkekeh geli melihat kepergian Esha. Sebelum Esha semakin jauh, buru-buru Husein menyusulnya.

Sebelum pergi menjemput Lea, Leo menyempatkan dirinya untuk mengabari Lea terlebih dahulu.

Gue jmpt lo

Send

Setelah itu, Leo langsung memakai helmnya lalu melajukan motornya menuju rumah Lea.

Di kediaman keluarga Lea, pagi-pagi sekali telah dibuat heboh oleh kejahilan Fathur yang terus menggoda Lea.

"Cieee Lea tadi malem ngompol," goda Fathur membuat Lea semakin kesal.

"Ih Abang, itu plafon kamar Lea bocor, bukan Lea yang ngompol."

"Alasan aja kamu, udah deh ngaku aja." Fathur terus menggoda Lea hingga kesal setengah mati.

"Udah-udah, jangan berantem terus ah, nggak baik loh. Mendingan ayo kita sarapan," ucap Vira seraya menaruh beberapa hidangan diatas meja makan.

Ponsel Lea bergetar lalu muncul notifikasi bahwa Leo mengirim pesan padanya.

Leo 🦁
Gue jmpt lo

Lea
Oke

Mereka pun memulai sarapan seperti biasa. Sayang sekali, kali ini Rama tidak bisa ikut sarapan bersama mereka dikarenakan harus pergi ke rumah sakit untuk melakukan operasi yang telah dijadwalkan.

Setelah selesai sarapan, Lea dan Fathur membantu Vira membawa piring-piring kotor ke dapur. Keduanya melakukan itu agar Vira tidak kesulitan membawanya.

Ting Tong

Terdengar suara bel rumah berbunyi beberapa kali membuat Lea bergegas membukakan pintu. Seperti dugaan Lea, ternyata Leo yang datang.

ANTALEO [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang