Part 25

1.2K 173 87
                                    


Escape
Happy Reading


Di perjalanan Yewon terus menangis, dia bahkan tidak memperdulikan orang yang menatap dan berbisik tentangnya. Saat ini dia hanya ingin menangis, jujur saja alasan terbesar Yewon bisa bertahan sampai sekarang adalah Jin Ae.

Jika Taehyung mengambil Jin Ae, lalu bagaimana Yewon bisa bertahan jika penyemangatnya tidak bersamanya. Apalagi jika mengingat perkataan Taehyung, kalau Jin Ae sama sekali tidak menanyakan keberadaannya. Dia takut, Jin Ae akan melupakannya dan lebih memilih Taehyung.

Yewon memilih untuk singgah di sebuah taman yang tidak terlalu ramai, setelahnya dia mengambil ponselnya dan menghubungi seseorang. Suara di seberang sana membuat Yewon kembali meneteskan air matanya.

Yewon ah, ini kau?

"Iya, eonnie," jawabnya dengan suara serak.

Setelah sekian lama, dia akhirnya memberanikan diri untuk menghubungi Yerin. Entahlah, dia rasa sangat membutuhkan wanita itu untuk mencurahkan keluh kesahnya. Bagaimanapun keadaanya dia tetap saudaranya.

"Ada apa Yewon ah?"

Suara Yerin yang lembut membuatnya tidak bisa menahan air matanya, kenapa dunia begitu kejam. Tidak bisakah dia bahagia?

Dia menyesali segalanya, seharusnya dia hidup dengan baik bersama kakaknya, seharusnya kakaknya juga tidak menderita karena obsesi orangtuanya. Seharusnya mereka saling menguatkan bukan saling membenci.

Dan Yewon juga menyesali pertemuannya dengan Taehyung, jika pada akhirnya lelaki itu akan mengambil Jin Ae darinya bukankah lebih baik jika mereka tidak usah bertemu dan saling jatuh cinta. Karena mereka hanya bisa menyakiti satu sama lain dan seseorang yang akan sangat terluka di sini adalah Jin Ae.

Saat mendengar Isak tangis Yewon, wanita itu langsung panik dan bertanya ada apa. Tapi Yewon masih belum menjawabnya dan hanya diam dengan sesekali menghapus air matanya yang mengalir.

"Eonnie, Taehyung ingin mengambil hak asuh Jin Ae. Apa yang harus aku lakukan?"

"Mwo? Yewon ah, kau tenang saja dan jangan menangis, aku akan berbicara dengan Taehyung. Jin Ae tidak akan diambil olehnya, kau ibunya yang sudah merawatnya Sejak kecil dan apapun yang terjadi aku akan selalu mendukungmu Yewon," ucapnya.

"Gomawo, eonnie,"

Setelah itu sambungan telfon terputus dan Yewon kembali menangis, sudah lama sejak dia menangis seperti ini dan penyebabnya adalah orang yang sama.

Dan tanpa Yewon sadari ada sosok Yeji yang sejak tadi menguping pembicaraanya. Dia berniat untuk membeli beberapa bahan masakan dan tidak sengaja melihat presensi Yewon yang berada di taman dekat apartemen sedang duduk termenung sendirian dengan ekspresi sendu.

Setelah duduk cukup lama di sana, dia memilih untuk beranjak dan pergi menuju kediaman keluarga Kim. Diam tidak akan menyelesaikan masalah dan seorang Kim Taehyung memang harus di lawan, jika tidak maka lelaki itu akan terus semena-mena pada Yewon.

🌻


Yeji tengah duduk di depan sebuah cafe, niatnya untuk mengikuti Yewon harus batal karena Soobin tiba-tiba menariknya dan Menyuruh Yeji menemaninya mengerjakan tugas.

Dia pikir Soobin hanya sendiri, taunya ada beberapa temanya dan karena Yeji malas akhirnya dia memilih untuk menunggu di luar. Yeji terus menghela nafas, dia merasa bosan menunggu Soobin.

ESCAPETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang