ESCAPE

Part 22

Escape
Happy Reading

Sesampainya di bandara, Yewon langsung berlarian mencari keberadaan Yerin. Dia menyesal, harusnya sejak dulu dia sudah memaafkan kakaknya.

Langkahnya melambat seiring dengan atensinya yang menangkap sosok Yerin yang tengah berada di ruang tunggu. Senyumnya mengambang seolah dia menemukan harapan. Tanpa membuang waktu lagi, Yewon segera menghampiri Yerin yang saat ini tengah memainkan ponselnya.

"Eonnie."

Panggilan itu membuat sang empu mengalihkan atensinya, dia terkejut saat melihat Yewon di depannya. Tidak mungkin kan dia sedang berhalusinasi.

"Yewon ah, kenapa di sini?"

Sontak Yewon langsung memegang tangan Yerin dan berulangkali menggumamkan kata maaf, seperti yang Yerin lakukan sejak dulu tapi selalu Yewon abaikan.

"Mianhe eonnie," lirihnya.

Yerin yang tidak tega melihat adiknya menangis langsung menghapus air matanya. Dia tersenyum lega, akhirnya Yewon mau memaafkannya.

"Bukankah eonnie yang harusnya meminta maaf? Eonnie yang bersalah, karena eonnie kau jadi menderita sejak kecil, karena eonnnie---"

"Semua ini bukan salah eonnie, di sini bukan hanya aku yang menjadi korban tapi eonnie juga. Aku beruntung karena mereka melepaskanku, sedangkan eonnie terus dikekang oleh mereka bahkan sampai saat ini," ucap Yewon.

"Gomawo, eonnie senang akhirnya kita bisa akur begini," ujarnya dengan senyuman yang bisa membuat siapa saja tak bahwa dia sedang bahagia sekarang.

"Tapi haruskah eonnie pergi? Tidak bisakah eonnie tinggal saja di sini, bersamaku dan Jin Ae?"

"Mianhe, eonnie sudah terlanjur tanda tangan kontrak dengan perusahaan di sana," jawabnya.

Pertemuan kakak beradik itu harus terhenti saat ada pengumuman dari pihak bandara bahwa pesawat menuju Paris akan segera berangkat.

Yerin memeluk adiknya sebentar lalu mencium pipinya, sebelum akhirnya beramitan pada adik semata wayangnya itu. Mereka saling melambaikan tangan dan melemparkan senyum.

Tanpa mereka ketahui, sejak tadi Taehyung memperhatikan mereka dengan perasaan lega. Dia lega karena kakak beradik itu akhirnya bisa saling memaafkan dan menjalin hubungan baik.

🌸

Di perusahaan Kim Corp semua berjalan seperti biasanya, para karyawan sibuk dengan tugasnya masing-masing. Tidak ada yang malas-malasan karena jika sampai ketahuan, mereka akan langsung dipecat dari perusahaan ini.

Sungguh, bekerja di Kim Corp memang terlihat sangat keren dan memiliki gaji yang besar. Tapi tekanan yang mereka dapat juga seimbang dengan gaji yang mereka dapatkan.

Saat ini Yewon benar-benar stress karena pekerjaanya yang menumpuk, Eunsoo sedang mengurus pemotretan yang tengah berlangsung. Sedangkan ketiga rekannya juga sama sibuknya.

Saking sibuknya sampai mereka tidak sadar bahwa jam istirahat sudah tiba, hingga akhirnya seseorang membuka pintu membuat mereka mengalihkan atensinya.

"Yewon ah, ayo makan siang bersama," ajaknya.

"Eonnie."

Yewon terkejut bukan main saat melihat presensi Soyoung di kantornya. Sedang apa wanita itu di sini? Mengabaikan ketiga temannya yang masih bingung dengan kehadiran Soyoung, Yewon memilih untuk segera merapikan barangnya lalu beranjak dari duduknya.