Part 21

7.9K 340 10
                                        

Tata POV.

Karena hari ini pak Jeff libur aku jadi tidak bisa kemana-mana, pria tua itu melarangku pergi. Padahal aku sudah janji ingin menemani Ten; teman mesumku belanja. Jadilah aku hanya duduk diranjang memainkan ponsel.

"Hei bayi, kamu bisa ngerasain ngga kalo mama sebel banget sama papa kamu?" Aku mengusap perutku, mengajak anakku bicara di dalam sana. Aku ingin tau kali ini dia memihak mamanya atau papanya, sampai aku merasa ngilu akibat tendangan kecil di dalam sini.

"Kamu sebel juga sama papa? Tumben.. biasanya kalo mama marahin papa, kamu nendang kuat banget"

Sungguh, tendangan anakku kadang tak main-main jika aku tengah merasa kesal terlebih pada pak Jeff. Tapi kali ini dia mendukung mamanya, hihi~ aku tau sekarang kalau diam-diam si bayi lebih menyayangiku.

Aku kembali memainkan ponsel, membaca gosip hangat minggu ini sambil mengunyah buah semangka yang entah sejak kapan aku mulai menyukainya. Masih fokus pada ponselku, tiba-tiba aku mendengar ponsel pak Jeff bunyi. Iseng, aku coba melihat siapa yang menghubunginya.

Unknown number calling...

"Nomor tidak di ketahui" Aku sempat bertanya-tanya siapa pemilik nomor ini, sebab sudah terhitung 5 kali panggilan keluar darinya. Sampai aku berusaha cuek sebelum ponsel pak Jeff kembali bergetar menampilkan pesan dari nomor tersebut.

Saking penasarannya aku ingin membaca pesan itu dan,

Klik!

"Wah ngga di kunci ternyata" Aku cukup tak percaya pria seperti pak Jeff tidak mengunci ponselnya, belum lagi yang membuatku malu adalah wallpaper foto menghiasi layarnya.

"Aishhh! Bener-bener bikin malu! Dasar pria mesum!"

Tidak pedulikan foto itu, aku membuka pesan tersebut. Ku lihat pak Jeff tak membalas pesannya sama sekali, tapi yang membuatku tak suka adalah dia terus mengirim kata-kata tak pantas untuk suami yang telah ber'istri.

Unknown!
Jeff aku kangen, bisa kita ketemu?

Unknown!
Aku tau kamu masih menunggu aku kan? Aku udah di Jakarta Jeff

Unknown!
Kalo kamu baca pesan ini langsung hubungi aku, I❤U

"Siapa sih ini?!"

Rasanya aku ingin sekali membanting ponsel ini! Tapi jika aku membantingnya, aku tidak akan tau siapa orang yang berusaha merusak rumah tanggaku.

"Dasar pelakor! Ngga akan aku biarin kamu rebut papanya bayi!"

Segera aku menyalin nomor itu agar aku bisa menghubungi dan melabraknya supaya dia tidak mengganggu pak Jeff lagi. Enak saja ingin merebut pria yang telah memperkosaku hingga hamil!

Setelah menyalin nomornya, aku segera menghubungi dia. Beberapa menit aku menunggu tak ada jawaban dari sana.

"Ih kok ngga di angkat sih?!"

Baru aku ingin menghubunginya kembali ternyata nomor itu sudah menghubungi ku lebih dulu.

Ulat bulu calling...

"Hall--"

"Heh ulat bulu! Ngapain kamu telfon-telfon suami saya, hah?! Pake kirim sms lofyu-lofyu'an! Dia udah nikah! Saya istrinya dan sebentar lagi anaknya lahir! Awas ya kamu ganggu suami saya lagi!"

"Maaf, maks--"

Tut!

Aku langsung saja memutuskan sambungannya, tidak mau mendengar kata apapun yang keluar dari mulutnya. Aku sudah terlanjur kesal!

Wrong Marriage || JaeYong 21+ (✔)Место, где живут истории. Откройте их для себя