Wrong Marriage || JaeYong 21+ (✔)

Part 29

Tata POV.

Abis dengar penjelasan mama dan kak Krystal rasanya hatiku sedikit lega mengetahui kalau pak Jeff sudah tidak cinta lagi sama si ulat bulu, dan point pentingnya suamiku tidak selingkuh. Tapi tetap saja aku marah padanya karena dia berbohong, berusaha menutupi wanita itu!

Tapi bukan itu yang paling membuatku sakit, melainkan perkataan Rose tentang anakku. Hatiku hancur seketika mendengar bayi ini disebut dengan kata yang sama sekali tidak pantas.

"Kamu bukan anak haram, kamu anak mama" Aku terus mengusap perutku, bayiku di dalam sini tidak boleh tau kalau mamanya menangis.

Tak lama aku mendengar pintu kamar terbuka, tanpa melihat pun aku tau siapa dia. Aku yakin pak Jeff pasti menghampiriku kesini karena aku tidak ada di kamar kami, melainkan di kamar tamu. Aku terlalu malas bertemu dengan pak Jeff.

"Sayang.."

Aku tidak mengadahkan panggilannya, hanya fokus pada bayiku yang terus menendang. Mungkin dia tau papanya ada disini.

"Sayang, jangan diemin aku. Ngomong dong"

"Aku harus apa biar kamu maafin aku"

"Sayang.. aku minta maaf"

Suara pak Jeff semakin membuat perutku terasa nyeri, bayi ini rupanya benar-benar menyadari keberadaan papanya. Aku tidak bisa lagi menyembunyikan rasa sakitku hingga pak Jeff sadar akan raut wajahku. Segera dia berjongkok, menyamakan tingginya dengan perutku. Lalu secara perlahan kedua tangan dia menyentuh dengan sangat lembut.

Ajaib! Bayiku langsung diam.

"Adek marah ya sama papa? Maafin papa ya sayang udah bikin mama nangis, udah bikin eyang sama tante khawatir. Papa janji ngga nakal lagi, tapi adek bilangin mama supaya ngga marah lagi sama papa"

Sejujurnya aku tersentuh atas ucapannya, belum lagi nada penyesalan dari mulut itu. Entah omongannya bisa di percaya atau tidak, tapi aku tau dia sadar akan perbuatannya. Dan perlahan aku memberanikan diri menyentuh pipi pak Jeff.

"Kamu tau apa yang bikin aku marah?" Tanyaku, pak Jeff menggeleng pelan "--bayi kita disebut anak haram"

Pak Jeff langsung memelukku, mengucap berkali-kali kata maaf atas kecerobohannya. Dia menyesali kejadian hari ini, dan lagi-lagi dia menyalahkan dirinya karena membuatku kembali menangis.

"Kamu tenang aja, Ta. Aku akan balas semua perbuatan Rose sama kamu dan anak kita"

* * *

Seminggu setelah kejadian, aku dengar Rose sudah mulai menjauhi suamiku. Pak Jeff bilang kalau Rose tidak akan berani mengganggu rumah tanggaku lagi. Tapi itu semua bukan ancaman dari pak Jeff, melainkan kak Krystal. Pak Jeff bilang mama menyuruh anak sulungnya itu agar memberi peringatan kepada Rose, dengan senang hati tentu kak Krystal melakukannya.

Peringatan yang kak Krystal beri bukan hanya berupa pesan, melainkan dia menemui langsung orangnya. Pak Jeff cerita kalau kak Krystal menghampiri Rose di sebuah restaurant, dimana dia sedang berkumpul bersama teman-temannya. Disana kak Krystal berpura-pura sebagai istri orang, melabrak, serta memaki Rose abis-abisan dengan sebutan pelakor karena telah menghancurkan rumah tangganya. Kak Krystal juga memberi peringatan pada teman-teman Rose untuk lebih berhati-hati jika menjadikan si ulat bulu sebagai teman mereka, karena bisa saja suatu saat Rose menggoda lalu perlahan merebut suami mereka.

Dari situ Rose mulai di jauhi teman-temannya, setelah itu aku tidak tau lagi bagaimana nasib dia. Perbuatan kak Krystal memang cukup jahat sih, tapi apa peduliku? Dia pantas kok mendapatkannya!