Part 84. Kerikil Kecil (Masalah Rumah Tangga)

196 30 6
                                    

4 bulan berlalu

Siang ini Selfi berniat untuk mampir ke supermarket terlebih dahulu sebelum pulang ke rumah.

"Sebaiknya Aku telpon Ka Alam dulu"gumam nya
Selfi menghubungkan AirPods nya ke handphone

~via telpon~

"Assalamualaikum Kak"
"Kakak masih dikantor?"
"Aku udah dijalan"
"Aku izin pergi bentar ya Kak mau ke supermarket bahan-bahan dirumah sudah mulai habis"
"Iya ga lama kok"
"Sendiri lah"
"Okee makasih Kak"
"Assalamualaikum"

~off~

Skip Supermarket

Selfi mulai berkeliling menyusuri setiap rak-rak mengambil beberapa buah-buahan , sayuran-sayuran , Frozen food , susu , snacks ,beras , telur , roti , bumbu-bumbu dapur dll.

"Tinggi banget sih"gumamnya saat tangan nya tidak sampai meraih susu kotak ibu hamil
Tiba-tiba ada tangan seseorang yang memegang kotak susu yang sama dengan yang di pegang Selfi
"Nih"ucapnya sambil memberikan susu itu ke Selfi
"Eeehh makasih"ujar Selfi
"Randa"ucap Selfi saat mengetahui siapa yang membantu nya
"Selfi"balas orang itu
Yap orang itu adalah Randa , You know , adiknya Irwan
"Sendiri aja Sel?"tanya Randa
"Iya"jawabnya sedikit cuek
"Btw happy wedding ya maaf ga bisa dateng waktu itu"ujarnya
"Iya makasih"jawab Selfi
"Gimana kabar Tante Adiezty , Om Gilang , Rara?"tanya Randa
"Mereka baik"jawab Selfi seperlunya

Dilain sisi

Ada seorang perempuan yang dari tadi memandangi Selfi dan Randa

"Hee'mm kucing mana yang tidak tertarik dengan ikan"ucapnya
Dia menyalakan handphone nya dan membuka kamera lalu mem-potret Selfi dan Randa
"Kamu bermain dengan orang yang salah Selfi"ujarnya

Kembali ke Selfi

"Sel ada waktu ga? Aku mau ngomong banyak sama kamu"ujar Randa sambil memegang tangan Selfi
Sedangkan Selfi dia langsung buru-buru menepis nya
"Maaf hari ini saya sibuk , makasih untuk bantuannya tadi . Saya permisi dulu"ujar Selfi dan berlalu pergi meninggalkan Randa
"Sell!!Gw masih sayang sama Lo"teriak Randa
Tak peduli dia dengan beberapa pasang mata yang menatapnya
Selfi langsung mempercepat langkahnya tanpa menghiraukan teriakan Randa
"Ahhgrr sial...coba aja dulu Gw ga percaya sama tuh cewe mungkin sekarang Gw udah jadi suaminya Selfi dan itu anak yang dikandungnya anak Gw"geram Randa
"Males Gw udah ga mood mening pulang"gumam Randa dan berlalu ke arah exit

Skip Mobil

"Mimpi apa coba semalam bisa-bisa nya ketemu lagi sama tuh orang"ujar Selfi
"Ahhrrgg bodo lah lebih baik Gw pulang dari pada diem disini tar yang ada ketemu lagi sama tuh orang"ujar Selfi
Dia langsung menyalakan mobilnya dan pergi dengan cepat meninggalkan area parkiran

Skip rumah

"Loh Ka Alam udah pulang?tumben banget"gumam Selfi saat melihat mobil Alam terparkir di halaman rumah mereka
Selfi segera turun dengan mentengteng barang belanjaan nya

"Assalamualaikum"ucap Selfi
"Waalaikumsalam"jawab Alam
"Kak tumben udah pulang jam segini?"tanya Selfi
"Abis dari mana kamu?"tanya Alam
"Abis dari supermarket Kakak lupa ya?kan tadi Aku udah telpon Kakak , kalau Aku mau pergi ke supermarket"ujar Selfi
"Kok lama banget?"tanya Alam
"Iya tadi ngantri nya lama di kasir"jawab Selfi
"Ya udah ya Aku mau kebelakang dulu taruh ini"ujar Selfi sambil bangkit dari duduknya
"Duduk dulu"ujar Alam
"Kakak kenapa sih?"tanya Selfi
"Harusnya Aku yang tanya kamu kenapa"ujar Alam
"Hah?"ujar Selfi bingung
"Udah bosen sama Aku?"tanya Alam sambil menatap Selfi
"Hah bosen?bosen sama Kakak?ya enggak lah"jawab Selfi sambil tersenyum
"Udah jujur aja ga usah ditutup-tutupin"ujar Alam
"Kakak kenapa sih?aneh banget deh"ujar Selfi sedikit tersulut emosi
"Pergi sama siapa kamu tadi?izinnya sendiri tapi ternyata sama orang lain perginya"ujar Alam
"Selfi pergi sendiri kok , sama orang lain siapa sih?hantu?"tanya Selfi
Alam pun meraih handphone nya di saku dan memperlihatkan sebuah foto ke Selfi
"Ini yang dibilang sendiri?"tanya Alam
"Kakak dapet foto ini dari mana?"tanya balik Selfi
"Ga penting Aku dapet dari mana"ujar Alam
"Kalau kamu bosen bilang bukan gini caranya!!"ucap Alam yang sudah tersulut emosi
"Aku tau kok kita dijodohkan sama orang tua kita. Tapi kalau kamu udah ga mau sama Aku ga usah main dibelakang Selfiii!!!"geram Alam
"Hiks...ga Kak...hikss...sama..se..kali..bukan maksud Selfi begitu. Selfi masih sayang sama Ka Alam. Kakak salah paham Kakak"ujar Selfi
"Salah paham dari mana?ini semua sudah jelas!! Kamu bilang kalau kamu udah ga mau sama Kakak!!bilang sekarang!!bilang Selfi!!!"ujar Alam sambil menggoyangkan pundak Selfi
"Please Kak dengerin Selfi dulu. Selfi ga ada maksud buat main di belakang Kakak . Kakak cuma salah paham"ujar Selfi
"Atau jangan-jangan kalau setiap Aku ga ada kamu ketemu ya sama dia?"tuduh Alam
"Sama sekali Aku ga pernah ketemu sama dia. Baru tadi Aku ketemu itu pun ga sengaja"ujar Selfi
"Terserah kamu lah Sel"ujar Alam lalu pergi meninggalkan Selfi
"Kakak!!"panggil Selfi
"Please dengerin Selfi dulu!!"teriak Selfi

Sister's Affection for You Her SisterWhere stories live. Discover now