Black One Eyed (Lookism x M. Reader) HIATUS

Lee Jihoon (1)

Ke esokan pagi nya saat di sekolah SMA Jaewon yang tenang m/n berjalan menuju kelas dengan tergesa gesa ia tidak memperdulikan mata kanan nya lagi pula mata kanan itu sudah di tutupi oleh rambut nya.

Sesampai nya di kelas m/n di sambut dengan senyuman hangat dari Seok seolah olah tak pernah terjadi apa apa pada malam itu.

"oh selamat pagi m/n, tumben datang pagi" tanya Seok sambil memasang senyuman di wajah milik nya.

M/n menundukkan kepalanya lalu menutup pintu kelas masih sepi pada pagi itu, pria bermata Hazel itu berjalan mendekati Seok yang tengah duduk lalu menarik kerah pria tampan itu.

Sret!

"m-m/n?"

"Park Hyungseok.... Kau apa apan?!" tanya m/n  sambil sedikit berteriak

Seok berkeringat dingin saat melihat m/n yang seperti ini, bahkan Seok mendapati m/n yang sama sekali tidak menyembunyikan mata kanan nya sekarang ini.

"m/n, tenangkan diri mu dulu.... Aku akan menjelaskan nya pada mu" mendengar ucapan Seok membuat m/n melepaskan cengkeraman tangan nya itu.

"katakan inti nya Seok" ucap m/n yang kini duduk di meja Seok sambil menatap pemuda tampan itu dengan tatapan tajam

"iya m/n, tapi sebelum itu.... Ini hanya di antara kita oke..." ucap Seok yang di balas anggukkan oleh m/n.

Dari situ Seok menceritakan apa yang ia rencanakan pada m/n, Seok tak ingin lagi melihat kan teman teman nya dalam masalah 4Men Crew lebih jauh lagi. Sudah cukup ia melihat teman teman nya terpojok dan mendapatkan sakit dari masalah masalah dari 4men Crew.

M/n yang mendengar itu langsung memukul kepala Seok pelan...

"bodoh, kau tahu Ilhae sangat berbahaya jika kau ketahuan... Maka kau bisa saja tak bisa keluar dari sana" ucap m/n sambil berbisik pada Seok

"karena itu lah m/n, aku tidak ingin lagi melibatkan teman teman khususnya kau... Aku tidak inggin melihat teman teman ku terlihat lebih banyak lagi dengan 4men Crew" ucap Seok sambil menundukkan kepalanya

"tapi tak begitu juga cara nya astaga Park Hyungseok, baiklah aku akan ikut dalam rencana mu" ucap m/n final dan tentu nya ucapan m/n itu membuat Seok terkejut

"apa? Tidak?! Tidak m/n Bagaimana jika kau terluka aku---"

"Seok, itu tidak perlu di khawatirkan.... Jika kau berhasil menghancurkan Ilhae dari dalam maka kita semua bisa menghancurkan Ilhae sampai ke akar akar nya, jika gagal maka selama kau di Ilhae carilah informasi sebanyak yang kau bisa dengan informasi itu aku akan menghancurkan Ilhae dari depan.... Tapi...  Jika kedua rencana ini gagal maka, harus menggunakan cara ke tiga.... "

"ja-jangan bilang"

"iya Seok..... Kita akan menghancurkan Ilhae dalam dua arah sekaligus ini memang beresiko, tapi patut di coba" ucap m/n yang kini berhadapan langsung dengan Seok

"lalu bagaimana kau bisa ke sana?" tanya Seok

"aku akan mencari penginapan dengan anak perusahaan Ilhae yang ke 2"

"m/n itu terlalu beresiko Bagaima jika kau tertangkap?!" tanya Seok dengan panik pada pria dengan mata Hazel itu

"untuk itu aku memiliki rencana cadangan, kau tidak perlu khawatir Seok akan hal itu yang jelas... Tujuan kita sekarang adalah menghancurkan Ilhae" ucapan m/n membuat Seok tertegun lalu pemuda tampan itu mengagguk sebagai jawaban kemudian tersenyum pada m/n.

---skip time---

Kelas siang baru saja selesai m/n duduk di kursi milik nya sambil melakukan apa yang sering dia lakukan saat di kelas, yap menggambar. Tapi, telinga nya masih mendengarkan pembicaraan antara Seok, Zin dam juga Vasko yang tak begitu jauh dari dirinya...

"bicarapah Park Hyungseok, Apa yang kau bicarakan dengan Yoojin pada hari itu? Kenapa hari itu kau menghilang bersama dengan Ilhae?" tanya Zin pada Seok yang masij terdiam

"tidak apa apa Park Hyungseok, bicaralah dengan jujur apa Ilhae memenfaatkan kelemahanmu?" kali ini Vasko yang bertanya pada Seok.

"oh, itu..... Jadi begini.. " Seok kehabisan kata kata, sesaat mata hitam legam itu melirik ke arah m/n yang tadi hanya Fokus menggambar

"Hyungseok! Kau dicari pak guru" ucap Haneul di pintu kelas

"MAAF YA TEMAN TEMAN! AKU AKAN MENJELASKAN NYA PADA WAKTU DEKAT!" ucap Seok sambil berlari keluar kelas.

Sementara itu Zin dan Vasko hanya diam sambil menatap kepergian Seok, sementara itu m/n tengah berkelahi dengan pikiran nya sendiri ia masih bertanya tanya kenapa Yoojin si ketua Ilhae itu tahu tentang hubungan nya dengan pendiri 4men Crew?!

Tunggu

Pendiri?!!

Astaga m/n baru benar benar menyadari ini jika Yoojin bilang para pendiri berarti.... Bukan hanya Park Jonggun tapi Goo, DG juga pasti terlihat dalam hal ini... Sialan kenapa ini semakin rumit?! Jika m/n di suruh memilih ikut dengan siapa maka m/n tak tahu harus memilih kubu yang mana.

Di kubu satu ada Seok, Zin, Vasko, Janghyun, Yohan mereka semua adalah sahabat m/n dan orang yang berarti bagi dirinya...

Lalu di kubu satu nya lagi ada Gun dan Goo sebagai kedua guru nya lalu ada Lee Jihoon atau DG orang yang merawat nya dari kecil dam mengajari nya banyak hal...

M/n sama sekali tidak bisa memilih di kedua kubu itu ia memiliki orang yang sama sama berarti bagi hidup nya....

Sial m/n benar benar bingung sekarang, tapi.... Dia sekarang harus fokus memcari informasi tantang Ilhae dan menemukan tempat tinggal atau pun penginapan yang ada di gangnam agar ia tak perlu repot repot bolak balik, walaupun itu akan sangat beresiko untuk nya tapi yang jelas m/n harus mengambil resiko ini.

Iya dia harus mengambil nya, apapun resiko yang akan ia terima nanti nya. Kita tidak pernah tahu jika belum mencoba nya sama sekali bukan?

TBC