BAB 28

528 70 12
                                    

SELAMAT DATANG LAGI GUYS!!
MAAF MIMIN LAMA BANGET UP CERITANYA! WKWKWKWK MIMIN SIBUK! PADAHAL CERITANYA UDAH READY LOH!
UDAHL NGGAK PAPA YA MAAFIN AJA.

SELAMAT MEMBACA  SAHABAT ONLINE KU!

Keesokan hari disekolahnya Anneth mendapatkan kabar kalau dia diperintahkan untuk datang keruangan pak Yusuf saat istirahat. Dan bernar adanya, saat bell istirahat berbunyi Anneth segera bergegas merapikan alat tulisnya bersiap untuk menemui pak Yusuf.

Gadis itu sudah berpikir terlebih dahulu kalau pak Yusuf akan membahas lagi mengenai Anneth yang tiba-tiba mengundurkan diri untuk perwakilan akhir tahun nanti.

" Neth, Lo mau kita tungguin apa gimana?" Tanya Shanna yang masih duduk di kursinya namun Danu sudah bersiap sekali mengajak pergi kekantin.

" Udah Lo duluan aja deh sama Danu, sama Alifah juga. Gue kayaknya nggak kekantin deh!"

" Lo lama?"

" Nggak tau juga sih. Tapi setelah dari ruangannya pak Yusuf gue harus nemuin Nayla dulu. Kayaknya nggak sempet ke kantin." Jelas Anneth.

Alifah yang mendengar nama Nayla di ucapakan dari mulut Anneth dengan raut senang kini menatap Anneth sinis, meskipun Anneth tidak mengetahui hal tersebut.

" oh yaudah deh kalau gitu." Ujar Shanna menatap kepergian Anneth.

Anneth beranjak pergi meninggalkan teman-temannya. Dia tidak paham kalau Alifah begitu kesal mengetahui Anneth sekarang berteman dengan Nayla.

" Lo nggak ke kantin juga Lif?" Tanya Shanna.
Alifah tidak langsung menjawab. Dia menengok kearah Betrand yang kini tertidur pulas di mejanya. Sepertinya Betrand sudah tidur dari tadi.

" Kalian duluan aja deh. Gue ntar lagi nyusul."

" Oh yaudah. Yuk Dan!"

Shanna dan Danu sudah meninggal Alifah didalam kelas bersama Betrand yang sedang tertidur.

Namun Alifah masih bingung, dia harus mengajak Betrand kekantin, atau mencegah Anneth yang akan menemui Nayla? Alifah juga sebenarnya tidak mau mengganggu tidur Betrand, tapi dia ingin sekali pergi berdua kekantin dengan Betrand, apalagi Betrand sudah mulai dekat dengannya dan mulai menjauhi Anneth. Gadis mungil itu bingung. Dia menggaruk tengkuknya sendiri yang tidak gatal. Mengikuti pilihan hatinya Alifah akhirnya memilih untuk segera berdiri dan menemui Nayla. Entah mengapa hati dan pikirannya tidak sejalan kali ini?!

Baru saja Alifah menghampiri kelas Nayla. Namun, dia tidak bisa menemukan gadis yang dia cari itu. Justru Alifah harus berhadapan dengan Aza yang tiba-tiba sok akrab mengajaknya pergi kekantin. Tapi untungnya saat itu Yudha cepat-cepat datang, mengajak Aza pergi kekantin juga. Dan pastinya Aza juga tidak bisa menolak tawar dari Yudha itu.

Setelahnya Alifah kembali lagi mencari sosok Nayla. Dia sudah pergi kekantin juga untuk mengecek keberadaan Nayla, tapi nihil hasilnya. Dan mungkin keberuntungan memang miliknya, Alifah tidak sengaja melihat postingan Nayla yang menunjukkan kalau dia ada di perpustakaan mencari buku untuk tugasnya.
Dengan semangat empat lima, Alifah segera pergi ke perpustakaan menghampiri Nayla.

Dari pintu masuk perpustakaan, Alifah meneliti segala penjuru ruangan. Dibagian rak tengah dia bisa melihat dari samping sosok Nayla yang tengah sibuk mencari-cari buku. Senyuman Alifah mengembang. Tanpa pikir lagi, Alifah segera mendekati Nayla.

" Nayla! Ikut gue." Alifah menarik tangan Nayla begitu saja. Membuat Nayla yang sibuk mencari buku terkejut dan speechless. Dia tidak bisa memberontak karena Alifah yang menariknya paksa keluar dari perpustakaan.

BETRANNETH-Betrand dan AnnethWhere stories live. Discover now