Permasalahan di antara rumah tangga mereka mulai membaik, tapi tetap sama dengan pendirian gilsha. Dia ingin berpisah dengan Vero jika pria itu tidak mau menerima kenza
Dan sekarang usia kenza sudah memasuki 1 tahun, dimana masa-masa aktif Nya. Sama dengan Aileen yg juga sedang aktif-aktifnya berlari kesana-kemari
Selama hampir 1 tahun tinggal di California, tidak ada yg merasa curiga. Tapi sayang seribu sayang, Axel mengetahui segalanya
4 bulan lalu, saat gilsha sedang bermain di taman. Tak sengaja dia berpapasan Dengan Axel, ternyata pria itu sedang honeymoon disini dengan Theresa
Flashback on
"Kenza, calm down " ucap gilsha
Dia sangat kesusahan Karena Aileen tidak bisa diam berlari kesana-kemari dan kenza terus merengek, bahkan di kasih makanan pun tak mau
"Kenza udah ya, nanti mami ajak kamu ke kolam renang lagi ya" ucap gilsha sembari menenangkan kenza
"Mi, Nang?" Tanya Aileen tiba-tiba
Gilsha tersenyum "iya, nanti main sama adek ya!" Bocah itu kegirangan sambil melompat-lompat
"Kita pulang ya, bentar lagi papi kalian pulang" ucap gilsha
Saat mereka berjalan meninggalkan taman tiba-tiba ada yg mencekal lengan gilsha membuat wanita itu terkejut
"Sha?"
Gilsha menoleh, betapa terkejutnya dia melihat axel disana"a-axel?" Kaget gilsha
"Hai Apa kabar? Lama ya Lo tinggal di as" gilsha tetap diam karena masih terkejut melihat keberadaan Axel
"Sha? Lo kenapa sih kayak kaget gitu" tanya Axel heran
Pria itu melihat dorongan bayi langsung terkejut karena melihat ada dua anak kecil "wah ai udah gede aja. Btw ini anak tetangga lo sha? Tapi Mirip bgt sama Lo" gilsha meneguk Saliva nya kasar
"Xel" lirih gilsha
"Are you okay?" Air mata gilsha keluar Tanpa diminta
"Sha? Kenapa jujur sama gue!"
"Dia kenza, anaknya mas vero" Axel terdiam, apa tdi anaknya Vero?
"Ha? Kapan Lo hamil lagi gila!" Ujar axel tak habis pikir
"Bukan anak kandung gue"
Deg
"Sha?"
"Ini cuma anak mas Vero sama perempuan lain, bukan anak gue" cicit Gilsha
"Gila? Lo diem aja sha? Kenapa Lo gak minta cerai sama cowok brengsek kayak gitu sih? Bawa gue ke rumah Lo!" Ucap Axel emosi
"Udah, tapi dia gamau. Gue mau cerai sama dia karena dia gak mau terima anak ini, kalo dia terima anak ini, dengan sukarela gue maafin dia, walaupun dia bukan anak gue, tapi gue ibunya xel, gue ibunya hiks" Axel mendekati gilsha lalu memeluk wanita itu
"Lo perempuan tersabar yg pernah gue temuin sha, padahal dia bukan an-"
"Stop bilang kenza bukan anak gue, dia anak gue" lirihnya
"Iya, Lo perempuan yg rela ngorbanin hati Lo sendiri demi kenza. you are strong sha "
"Xel, gue mohon. Jangan kasih tau siapa-siapa, semua orang gak tau kalo alasan gue pindah Karena kenza, plis. Ini aib suami gue xel, gue harus menjaganya" Lirih Gilsha
"Tapi sha, apa suatu hari nanti ini semua gak akan terbongkar?" Gilsha memejamkan matanya
"Gue tau, semua kebohongan akan terbongkar pada waktu nya. Dan gue harap waktunya saat-saat di sisa hidup gue" ujar Gilsha
"you are great woman"
Flashback off
***
"Mau berdiri aja susah za, gemukan sih" ucap gilsha gemas
"Sha" panggil Vero
Gilsha menoleh, dia melihat Vero yg menghampirinya. Penampilan Vero berubah lagi, sekarang rambutnya sudah panjang Lgi
"Apa?"
"Ayo pulang ke Indonesia, mama sama papa nyuruh kita pulang" ucap Vero
"Ajak kenza?" Vero menggeleng
Gilsha menghela nafasnya "ayolah mas, kenza anak aku dia harus ikut!" Geram gilsha
"Dia bukan anak kamu sha" balas Vero
"Dia anak aku!" Ucap wanita itu dengan penuh penekanan
"Oke fine kalo itu yg kamu mau, ayo pulang ke Indonesia dan bawa kenza, trus kasih tau semua orang kalo kenza anak aku sama sekertaris aku, dan bilang ke orang tua kamu kalo dia anak kamu dan bukan anak haram!, Apa orngtua kamu bakal terima anak perempuan satu-satunya mereka hidup sama orng kayak aku?, Lalu mereka nyuruh kita pisah, dan kenza ada di tangan aku, Karna dia bukan anak kamu"
"CUKUP!"
"Sha, kenza akan tumbuh dengan baik. Kita bawa dia ke panti terbaik, atau kita pakai Baby sister dan tetap tinggal disini" jelas Vero
"Mas, kamu gak pernah ngertiin perasaan aku" lirih Wanita itu
"Aku ngerti, aku ngerti segalanya tentang kamu, tapi nggak dengan hati kamu yg batu itu. Inget sha, hidup kenza masih panjang, dengan kamu bersikap terlalu protektif sama dia, dia juga akan tertekan, bahkan klo dia di bawa ke Indonesia dan semua orang tau, apa mereka gak bakal ngomongin tentang kenza?, Ini demi kebaikan dia sha" jelas Vero
"Aku mau kenza tetep di Deket aku mas"
Vero menghela nafasnya dia mengusap air mata sang istri"kita bisa jenguk kenza sesekali, ingat sha masih ada Aileen yg Butuh kasih sayang kita"
"Tapi kenza juga butuh mas, bahkan dia gak pernah ngerasain kasih sayang Seorang ayah. Padahal ayahnya selalu ada disisinya" Ucap Gilsha
"Mas, aku sayang sama kenza. Walaupun dia bukan anak aku. I already think of him as my own son"
Tbc
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Jangan lupa kalo sesuatu yg disembunyikan pasti akan terungkap"
