Gilsha menatap anak laki-laki di depannya, gilsha tersenyum ketika anak itu menghampirinya lalu memeluknya
"Mii"
"Kamu udah besar hm?" Wanita itu mengecup seluruh wajah Kenza
"Mami ini enza?" Tanya Aileen
"Iya, sini sayang" Aileen mendekati adiknya
"Kakak" panggil kenza
Aileen tersenyum kaku memeluk kenza, gilsha yg melihat itu tersenyum. Sedangkan Vero, pria itu hanya fokus pada ponselnya
"Papi"cicit Kenza
Saat Kenza menghampiri Vero, Pria itu menghindar. Vero pergi ke kamarnya membuat gilsha menghela nafasnya Karena pria itu masih tetap sama seperti dulu
"Sayang sini" panggil gilsha
Kenza berjalan menghampiri gilsha"mami, papi malah?" Tanya bocah itu dengan air mata yg mengalir di pipinya
Gilsha mengusap air mata putranya"nggak kok sayang, mami bawain kamu mainan. Kamu main sama kakak ya" ucap gilsha"ai, kamu ajak adek nya main" lanjut nya
Gilsha harus menghampiri Vero, kenapa sikap Pria itu seakan-akan tidak memperdulikan kenza?, Gilsha membenci itu
"Kenapa?" Tanya Gilsha saat sampai di kamar
Vero mengerutkan keningnya"kenapa apanya?"
Wanita itu memutar bola matanya malas "kenapa ngehindarin kenza?" Tanyanya
"Aku ngantuk" balas Vero
"Mas jangan gitu dong, kasian kenza" lirih wanita itu
"Sha aku suami kamu loh, kenapa kamu selalu meduliin kenza, kenza dan kenza!" Bentak Vero
"Mas kita baru sampe, kamu selalu ngajak ribut" ucap gilsha tak habis pikir
Wanita itu Pergi meninggalkan Vero yg masih emosi, sepertinya keputusannya mengajak Vero kemari salah, harusnya dia pergi bersama Aileen
***
"Enza mau?" Tanya Aileen
Kenza menggeleng"kakak Ayo main" ajak bocah itu
Aileen mengangguk, saat kedua bocah itu akan keluar rumah tiba-tiba Vero memanggil Aileen"ai tidur, jangan main mulu" ucap pria itu
Gilsha yg mendengar ucapan Vero melihat ke arah suaminya, padahal dia sedang menyiapkan makan siang, tapi entah kenapa ingin sekali dia menyiram kuah sayur ini pada Vero
"Biarin, mereka mau main" ucap Gilsha
"Ini jam tidur nya Aileen sha" wanita itu mencuci tangannya lalu menghampiri Vero
"Mas!" Ucap gilsha dengan penuh penekanan
Vero menghela nafasnya"iya, iya"
"Ai, za. Kalian main aja, nanti mami panggil kalo makanannya udah siap" ucap gilsha
"Iya mi" ucap mereka kompak
Sebelum gilsha kembali ke dapur, dia menatap sinis Vero"awas aja" ancamnya
Keesokan harinya, gilsha mengajak kedua anaknya keluar rumah. Gilsha merasa jika mereka keluar rumah akan merasa lebih tenang
"Ai mau foto?" Tanya Gilsha yg langsung mendapat anggukan dari aileen
"Liat mami, 1...2...3" gilsha tersenyum melihat hasil fotonya lalu dia memposting nya di Instagram
YOU ARE READING
Alkavero (SELESAI) ✔️
Teen Fiction"Saya akan nikahin kamu"ucap Vero tegas "Gue kotor"lirih gilsha