F4 [Bagian 4]

468 67 35
                                    

A/N: Boys Over Flower permintaannya 939597k

Semoga suka dan tidak mengecewakan 💜💜💜💜💜💜💜

*******

Yoongi meninggalkan markas F4 dan membanting pintunya dengan keras. Ia membenci Kim Taehyung. Sangat amat membenci pemuda kaya sombong itu.

---

Beberapa menit sebelumnya

Yoongi masih belum menyerah berteriak dan memanggil Taehyung dengan nama-nama hewan ditambah kata sifat jelek apa saja yang terlintas di kepala.

"Dasar babon brengsek! Kau berhutang maaf padaku!"

"Cebol, siapa yang kau panggil babon?"

"Siapa lagi kalau bukan kau, monyet idiot!"

Taehyung menggertakkan gigi. Yoongi benar-benar mengibarkan bendera perang.

"Kau akan menyesal dilahirkan, Shorty!"

Ia mengeluarkan ponsel dan membaca sesuatu tanpa suara.

"Kadal gosong, aku di sini. Kau gila ya? Komat-kamit di depan HP."

Taehyung menatap Yoongi dengan pandangan yang membuatnya bergidik ngeri.

"Min Jiyoung dan Lee Chaerin. Membuka warung makan mie di rumah yang ditinggali bersama anak tunggalnya." Taehyung berhenti tepat di depan Yoongi dan dengan sengaja mendekatkan wajahnya hingga Yoongi mundur. "Itu keluargamu, kan?"

"Apa maumu?"

Taehyung menegakkan punggung dan tersenyum bengis, persis seperti iblis di mata Yoongi.

"Kuharap kalian tidak keberatan mencari tempat tinggal lain. Karena yang kalian tempati sekarang dan juga usaha keluargamu, baru saja menjadi milikku. Aku bisa membatalkannya asal kau mencium telapak kakiku. Kanan dan kiri."

Taehyung memasang wajah datar.

"Mati kau, Min Yoongi."

---

Yoongi berlari kencang menuju rumahnya. Di kepalanya, ia sangat menguatirkan orang tuanya. Mereka sangat baik hati, tidak pernah menyakiti siapapun, dan berjualan dengan cara yang jujur. Apa yang akan terjadi jika mereka tahu rumah dan usaha mereka lenyap gara-gara Taehyung?

"Eomma!" teriak Yoongi setelah membuka pintu warung makan.

"Yoongi? Kenapa sudah pulang?"

"Eomma, apa Eomma dan Appa baik-baik saja?"

"Kau lihat sendiri, kan? Tidak ada yang luka. Appa sedang mengambil sawi di belakang." Chaerin mengusap kepala putranya. "Katakan ada apa? Kenapa kau tidak di sekolah?"

"Aku...aku...tadi ada yang meng-"

"Permisi, apakah benar ini kediaman Tuan Min Jiyoung?" Seorang pria berpakaian formal memasuki warung.

"Ya, benar. Saya istrinya. Ada yang bisa saya bantu?"

"Perkenalkan, Nyonya Min, saya Park Seojoon, pengacara keluarga Kim. Saya mewakili putra mereka yang membeli tanah serta bangunan ini. Ini surat-suratnya."

Deg!

Jantung Yoongi berhenti berdetak. Taehyung tidak berbohong. Ia benar-benar berniat membuat Yoongi mati.

---

Taehyung mengeringkan rambut dan setelahnya menatap bayangannya di cermin.

"Sempurna."

All About TaeGiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang