25. Dua lima

99.6K 17.1K 20.7K
                                    

Happy reading 💖

Hari ini ngapain aja?

Absen pake emot kesukaan yu🔥

Maung terfavorit kamu?

Mau minta part special siapa nih?

Maaf kemaleman, tapi tepat janji kan mwhwhe.

Jangan lupa nabung prend biar ga kaget kalo terbit💖
Kalemmm. Tetap end di wattpad kaya lavender dluuuu.

Enjoy!

Andrew jualan cilok.

Andrew jualan cilok

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

****

"Gue minta waktu lo seumur hidup," lanjut Andrew.

Raquel mengusap tengkuknya, bingung harus menjawab apa. Pipinya bersemu merah. Hatinya mulai luluh dengan segala perlakuan serta kata-kata manis dari Andrew. Ia mendongak menatap lekat cowok itu.

"Hm?" tanya Andrew ulang balas menatap.

"Cu amat pipi lo," komentar Andrew gemas melihat pipi Raquel memerah. Ia lalu mencubitnya pelan karena tidak tahan dengan rasa gemasnya.

Raquel menahan senyumannya. Tidakkah Andrew sadar bahwa cowok itu lebih gemas, apalagi saat mengatakan 'Cu amat'. Ia speechless Andrew bisa bertingkah selucu ini.

"Lo nggak bakal rugi ngabisin seumur hidup sama gue," ujar Andrew menjamin.

Raquel memiringkan kepalanya, sedikit tidak percaya. "Masa? Kata gue sih bakal mati muda karena darah tinggi."

Andrew mendengkus kesal. Matanya menatap tajam Raquel. "Gue rendahin nanti dengan cara minum darah lo," ketusnya.

Raquel tertawa pelan, senang membuat Andrew kesal. "Sadisnyaaa ...."

"Nggak sadis nggak Andrew namanya," lanjut Raquel menilai. Menurutnya, sadis itu sudah sangat melekat di diri Andrew. Pantas saja cowok ini ditakuti di SMA Altair.

"Nggak gemes nggak Ceystar namanya," balas Andrew meniru lalu tersenyum menyeringai.

Raquel kembali tertawa. Sulit dipungkiri tetapi Andrew memang begitu mempesona ketika meledeknya. Senyuman iritnya itu selalu membuat jantungnya berdebar. Hatinya menghangat setiap mendengar Andrew memujinya. Hari ini, Raquel sudah menjatuhkan hatinya pada laki-laki di depannya ini.

Andrew sanggup membuatnya melupakan Reno. Andrew juga memberi hal-hal baru dalam hidupnya. Keromantisan yang diberi Andrew memang cenderung aneh tapi membuatnya kecanduan.

Dahi Raquel mengernyit bingung ketika Andrew melepaskan kalung rantai yang ada liontin naga melilit pedang itu dari lehernya.

"Eh, kenapa lo lepas?"

DRAGONWhere stories live. Discover now