Sandria Prisca Winata, gadis dengan segala tingkah absurd nya. Cinta pertamanya di sia-sia kan oleh laki-laki tak tau diri. Memutus kan untuk menutup hati nya rapat-rapat hingga akhirnya menemukan sosok laki-laki yang dingin dan posesif.
"Singkat s...
Hello Selamat malam Telat update, maaf ya gengg Yang lupa alur, baca bab sebelum nya ya (07) Baca Bab kali ini pake data ya😭
HAPPY READING ALL
. . .
Setelah kurang lebih 45 menit menata barang-barang pribadinya di bantu ibu, Sandria merebahkan tubuhnya singkat setelah Amelya keluar kamar untuk mengecek semua keperluan yang telah dipersiapkan untuk dibawa.
Merentangkan tangan dan kakinya lebar, ia teringat ada yang masih kurang. Berfikir lama, namun tak kunjung menemukan jawaban, akhirnya ia membuka handphone nya yang sedari tadi ia silent.
Gav, cowok itu terus menerus menelepon dan mengechat nya, namun tak Sandria angkat ataupun balas. Memang untuk apa?
Terlihat kontak Nindya yang sedang bercerita tentang hari ini, Sandria yang kepo pun akhirnya membuka chat dari sahabat itu.
IBU PERTIWI🏃 HUAAA SANNN SANNN GUE MAU CERITA Demi affah!!!!
Lo nggak online?
Sandria tertawa singkat melihat chat dari Nindya, gadis itu memang sangat ceria walau keras kepala tapi Sandria sayang.
Di lain tempat, Nindya sedang salting nggak jelas. Tiba-tiba ia teringat kejadian tadi pagi saat di kelas. Saat dimana ia adu mulut dengan Ravindra, si ketua kelas. Masih ingat Ravindra kan? Crush nya si Nindya gengs.
Posisi Nindya sekarang sedang guling-guling tak jelas, roll depan dan roll belakang seperti materi Penjasorkes yang ia pelajari di kelas. Untung di kasur, kan ngga sakit. Kalau di lantai bahaya takut nya patah tulang leher kan lucu. bercanda.
"Si Ravindra manis banget dah, bisa-bisa gue diabetes," gumam Nindya yang menutupi kepala nya dengan bantal. Senyum terus merekah di bibirnya, tak lupa mata nya yang menyipit, karena ia keturunan ChiNdo, lebih tepat nya China-Jogja.
Ting!
Bunyi notifikasi dari handphone nya membuat Nindya duduk dengan bersender pada tepian kasur.
Chat masuk dan terpampang jelas kontak Sandria yang ia namai Bocil Jamet tak lupa emot bibir merah merona. Gadis itu telah online. Hati Nindya jadi tambah bahagia berlipat ganda.
BOCIL JAMET💋 AFFAH IYYAH???
"Nggakpapa sumpah nggakpapa," batin Nindya saat melihat dan membaca balasan dari sahabatnya itu yang tak sesuai harapannya. Walaupun begitu ia tetap mengetik jawaban.
Nindya Pratiwi P mksd loe?!
Balik ketempat dimana Sandria berada, Waktu sudah menunjukkan pukul 19.15 artinya ia sebentar lagi pergi meninggalkan tempat ini.
Sandria Prisca Prik, nggak jelas lo, cepet mah klo mau cerita. Basa basi banget 🤡
IBU PERTIWI🏃 Ngapain lo pake emot badut? Ngebadut lo? Gamon sama kak Gav?
Sandria Prisca Idih si najis, diem. Nggak gue restuin lo sama si Ravin baru tau rasa!
IBU PERTIWI🏃
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
