26. Hacchan?

3.6K 522 24
                                    

Pertandingan 4 vs 4

Tim Haruhi vs Tim Rin

Susunan pemainnya seperti yang diinginkan Haruhi. Ia melawan Bachira dan kakaknya melawan Tokimitsu.

PRIIIIIIITTTTT!!

Bola pertama dipegang Bachira. Haruhi membuka matanya. Karena tidak ada Isagi yang memiliki kemampuan beradaptasi, ia tidak perlu khawatir memperlihatkan kemampuannya.

Haruhi berhadapan dengan Bachira, lelaki itu melakukan gerakan scissors kecepatan maksimal.

Dribble yang sangat hebat, permainan kaki yang belum dikuasai Haruhi. Meskipun belum dikuasai, Haruhi tau kemana lelaki itu akan pergi, dan tau kalau gerakan itu adalah sebuah tipuan.

Bachira melakukan sleep over lebar, memancing Haruhi untuk merebutnya. Namun Haruhi mundur beberapa langkah. Lalu ia langsung membelok tajam. Haruhi mengikuti pergerakan itu dengan jarak dekat karena ia mundur sebelumnya.

'Dia bisa mengikuti ini?' batin Bachira terkejut. Ia melihat Nagi yang menutupi sisi kiri. Artinya, Haruhi memancing untuk bergerak ke kanan. Gadis itu menggunakan kemampuannya dalam melihat lapangan.

Bachira tersenyum penuh makna. "Sepertinya aku tak akan bosan walaupun tidak melawan Isagi. Senang bisa bermain denganmu lagi, Hacchan!"

'Hacchan?..'

Bachira pergi ke sisi kiri dan menantang Nagi.

"Berikan padaku, rambut bob!" Bachira terkejut melihat Barou yang berada di dekatnya.

'Apa? Mereka mengepungku?' Bachira terkejut karena tidak memprediksi ini. Ia pun menendang bola dan mengumpan pada Aryu. Namun, sebelum lelaki stylish itu menggapainya, Haruhi sudah memotong umpannya duluan.

Barou terlihat sangat kesal kala adiknya berhasil mendapatkan bola. Ia mendorong Bachira di dekatnya. Saat itulah Bachira tau, bahwa saat ini kedua bersaudara itu saling memanfaatkan.

Haruhi mengoper bolanya pada Nagi dengan mulus. Nagi mendapatkan bolanya, namun di depannya sudah ada Rin. Nagi menganalisa situasi. Jika ia maju, Rin akan menghalanginya. Jika ia berhenti, Rin akan merebutnya. Rin dapat melihat kejadian di lapangan seperti Isagi.

Nagi pun melakukan hal yang tidak diprediksi Rin. Ia mengopernya pada Chigiri yang berada di sayap.

'Kau bisa melihatnya kan, Red Panther' batin Nagi yang percaya pada Chigiri bahwa lelaki itu akan meraih bolanya.

Bola tersebut akan jatuh di titik dimana Aryu, Rin, dan Chigiri akan sampai bersamaan.

Srrrttttt!

Rin mengerem gerakannya kala Haruhi menjadi screen dan menghalanginya. Bola direbut Chigiri dengan mudah dan lelaki itu membawanya ke gawang.

DAKKK!!!

GOLL!!!!!!!

0-1

"Tembakan bagus, Ojou" ujar Nagi sambil bertos ria dengan Chigiri.

"Mantapp!!!"

"Aku percaya kecepatanmu bisa meraihnya, Ojou" ujar Haruhi yang kemudian ikut bertos ria dengan Chigiri.

Anti-combo dua bersaudara yang berhasil mencuci bola, lalu seketika cara Haruhi dan Nagi melihat apa yang dilihat partnernya, diikuti respon Nagi yang mengubah sentuhan menjadi umpan sempurna, dan puncaknya memjawab panggilan itu adalah kaki Chigiri. Ini adalah evolusi Tim Haruhi untuk mengalahkan 3 besar. Chemistry sempurna.

[Thief] Blue Lock x Female Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu