[Naga]

28 3 0
                                    

Sesuatu yang indah tak semua benar adanya di dalam hidup ini, semua hanya ada tuntutan untuk menjadi yang paling terbaik.

˚̣̣̣͙ - - - - - ˚̣̣̣͙




Apakah menjadi salah satu orang yang seeba berkecukupan akan membuat hidup itu bahagia? Tidak! Tak semua bisa membuat sosok anak remaja umur enam belas tahun ini bahagia, ia sangat muak harus mengikuti aturan di keluarga nya yang sangat rumit.

Dia adalah Naga kecil yang sangat dingin dan enggan untuk berbicara dengan banyak orang, ia juga adalah anak yang cukup kasar, siapa yang mengganggu nya maka dia akan bersiap untuk bertemu Tuhan.

Bagaimana tidak? Di usia nya yang masih terbulang belia, ia hampir membunuh orang di depan mata saudari nya.

Naga bukanlah anak yang periang, ia lebih suka menyendiri dan sibuk dengan buku tebal yang sangat ia senangi. Berbeda dengan sang kembaran, yaitu Nxy, ia cenderung lebih banyak bicara dan aktif dalam beberapa hal.

Mereka memang sangat bertolak belakamg namun, Naga dan Nxy sangatlaj cerdas dan cukup kejam. Nxy adalah tipekal yang pelan-pelan, tak gegabah, dan lebih tenang dalam menghadapi sesuatu. Sedang kan Naga, ia pendiam, tenang namun, ia tak akan membabi buta siapapun yang berani membuatnya marah.

"Sayang!!!!"

Naga melirik gadis cantik nan lucu yang ada di hadapan nya, "Gua bukan pacar lo, lo cuma cewek bayaran Nxy buat jadi pacar gua."

Gadis itu mengerut kan dahi nya kesal, "Bisa gak, sih lo gak usah ingat itu? Gua itu sayang sama lo beneran sekarang, setelah lo rebut first kiss gua secara brutal di pesta petinggi."

Naga mendorong tubuh ramping gadis itu ke arah tembok, mengangkat dagu gadis itu hingga membuat gadis itu tersipu malu.

"Lo itu gak jauh beda sama pelacur di luar sana, kalau lo butuh uang lagi bilang sama Nxy, bukan sama gua. Paham itu, Nona manis?"

Gadis itu terpaku, dia kaget mendengar kata-kata itu. Naga pergi meninggal kan gadis itu, lalu ia tak pernah melihatnya lagi selama ia bersekolah di sana, dan itu membuatnya bebas melakukan apapun.


──༺༻──


Empat tahun berlalu, Naga kini pulang kembali ke negara asalmya setelah berkuliah di luar negeri, ia di sambut dengan para wartawan dan pengawalnya yang siap siaga menjaganya.

Riasan rambut, kemeja dengan kancing terbuka, dan kacamata hitam membuat penampilan Naga jauh lebih tampan dari ia yang masih kecil.

"Tuan, hari ini ada survey untuk melihat sekolah yang bagus untuk Tuan Nash."

Naga mengangguk, "Lakukan saja, dia akan tiba dalam tiga bulan lagi."

"Baik,"

Naga masuk ke mobil tanpa memikir kan wartawan dan penggemarnya yang meneriaki namanya dengan kencang, ia kembali bukan untuk menjadi sorotan.

Naga melihat semua sekolah yang terbaik untuk samg adik, sampai akhirnya pilihan Naga adalah sekolahnya dahulu.

Naga melihat ruang kelasnya di masa kelas satu dahulu, ia duduk di paling belakang dan tempatnya dulu di duduki oleh anak remaja yang pasti tak jauh dari adiknya. Naga nampak tak asing ketika melihat anak remaja yang tengah asik menggambar, ia merasa pernah melihat dan pernah merasakan sedih ketika mengingat itu.

Naga [ONGOING]Where stories live. Discover now