Perfect Sacrifice

🔹️29🔹️✉

Jungkook tak menyangkah bahwa pada akhirnya ia akan menemui akhir cinta yang bahagia bersama Seokjin, waktu, rintangan, dan prasangka telah menguji kekuatan cinta diantara mereka berdua.

Dan keduanya bisa melalui rintangan itu meski harus tertatih-tatih dan mengalami banyak penderitaan dan luka di dalam hati.

Tapi waktu telah menempah hati keduanya dan mereka percaya bahwa jika mereka berdua  tetap berjodoh maka benang merah di jari manis mereka akan terus merekat dan terikat satu sama lain, tak akan pernah putus meski harus melewati banyak hal yang terjadi di dalam kehidupan mereka masing-masing.

Setelah mengucapkan janji suci pernikahan yang sakral, Jungkook merasa sangat terharu karena ia seolah tak percaya bahwa Seokjin kini bersatu dengannya dan mereka akan mengarungi bahtera rumah tangga bersama hingga akhir hayat- saling setia--saling mencintai dan menyayangi seumur hidup, dalam kondisi apapun--baik dalam suka maupun duka.

Seokjin memberikan kecupan singkat di bibir Jungkook dan tamu undangan pernikahan mereka bersorak dan menggoda Seokjin yang tampak mencium Jungkook dengan malu-malu.

"Jin, aku tahu kamu tidak mencium seperti itu!" Goda Taehyung sambil--terkekeh, memang sengaja bergurau kepada Seokjin,

Kata-kata gamblang Taehyung langsung membuat telinga Seokjin bersemu merah, apalagi sekarang ia telah menjadi perhatian seluruh tamu undangan pernikahannya.

"Itu baru permulaan Taetae" celetuk Seokjin dengan spontan dan membuat orang-orang sekitarnya menjadi tertawa.

"Tolong cintai adikku dengan sepenuh hati--jaga adikku, Jin"

Nada suara Taehyung tiba-tiba terdengar serius, disampingnya ada Suaminya, Woosik. Lelaki pendiam itu hanya menyunggingkan senyuman hangat di wajahnya sejak tadi.

"Aku sangat mencintai Jungkook, aku akan menjaganya dengan baik-- jangan khawatir Taehyung" sahut Seokjin dengan tulus.

Taehyung mengalihkan pandangannya ke Jungkook dan menatap mata Jungkook yang berbinar-binar indah karena bahagia

"Kookie, kalo Jin menyakitimu, jangan segan untuk mengadukannya kepadaku"

"Okay!!  Taetae hyung" sahut Jungkook dengan cepat

"Aku tidak akan menyakiti cintaku, Tae!" sela Seokjin sambil melirik ke arah Jungkook.

"Yeah, itu tidak bisa dijamin" Taehyung terkekeh dan memberikan tepukan ringan di sebelah pundak Seokjin.

"Percayalah padanya sayang" nasehat Woosik pada Taehyung, ia sepertinya membela Seokjin dan memihak adik iparnya itu.

"Lihat Tae, kata-kata Woosik hyung harus kamu dengar"

Seokjin tersenyum lalu melihat Woosik dengan penuh hormat.

"Kalian berdua begitu akur" celetuk Taehyung yang melihat Woosik dan Seokjin secara bergantian

"Baiklah, bagaimana kalo kita makan siang dulu- aku sudah lapar"

Taehyung melempar pandangan ke arah meja makan dan ia merangkul lengan tangan Woosik dengan mesra. Pria itu menurutinya dan menemani Taehyung untuk makan bersama.

🔹️🔹️🔹️🔹️🔹️

Jungkook POV

Aku sangat bahagia dan lega karena akhirnya hari pernikahan ini telah tiba dan acara berlangsung dengan lancar dan juga khidmat, pesta pernikahan yang ramai dimana keluarga, sahabat, dan teman-teman terdekat, tamu undangan berkumpul bersama untuk ikut merayakan hari bahagiaku bersama Jin hyung.