29 | pudar lalu musnah

3.1K 336 51
                                    

Beneran putus mereka? Iya.

Bukan cuman penonton, Gamasena sendiri aja kaget dia diputusin beneran. Gak cuman cewek itu yang bersikeras minta putus, bahkan Karina ngusir dia dari kosan setelah itu. Karina bilang keputusannya udah bulat, gak perlu lagi dirayu, gak butuh dikasih maaf-maaf, dan Sena gak perlu susah-payah menghubungi apalagi menemui dirinya.

"Demi apa putus?!"

Sena bilang juga apa. Yang kaget gak cuman dia, tapi penonton juga. Chandra dan Fahmi adalah orang selanjutnya yang tahu soal ini. Tapi Sena udah wanti-wanti buat gak nyebarin berita tentang pegatnya mereka berdua.

"Awas, ya, sampai yang lain pada tahu. Nanti cewek gue jadi banyak yang nyepik kalau ngerti Karina udah mutusin gue."

Benar, kan?

Sena gak salah, kan?

Yang mutusin emang Karina, tapi emang dia setuju? Kan kagak.

Makanya dia gak tahu diri tetep posting foto Karina di Instagram pakai emot hati warna merah walaupun gak direpost, tetep ngabarin Karina kalau mau kemana-mana walau chatnya gak dibales, tetep manggil sayang pas nemuin Karina buat modus ngirim makan, dan nyebut cewek itu sebagai cewek gue ke orang-orang.

Aneh? Emang.

Emang pernah Gamasena gak aneh?

"Sen, aku minta maaf," ucap Karina dengan mata berlinang waktu itu. "Aku gak bisa lagi."

Perempuan dengan rambut yang ternyata sudah dipotong pendek itu menunduk, merasa bersalah setengah mati karena kehilangan perasaan, padahal tidak seharusnya ia begitu sementara Sena selama ini mau menunggunya, mau berjuang untuknya, mau melakukan semua yang dia minta.

Sena mengangguk. Senyum tipis terulas menutupi getir di hatinya. Ia maju selangkah demi mengusap kepala kesayangannya.

"It's okay," cowok itu merasakan matanya ikut memanas. "Tapi janji habis ini harus bahagia terus, ya. Biar patah hatiku gak sia-sia."

•••

Bab 29 lengkapnya ada di Karyakarsa, yeah. Warning: 21+

Cus ke sana untuk 3000 kata!! <3

the plot twist.Where stories live. Discover now