Ke22

9 6 0
                                    

°

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

°

°

°

•____________________•

Percaya gak percaya, fase lost contact dan kembali menjadi asing itu beneran ada.

•____________________



















Di sebuah jeruji besi, dua orang perempuan tengah Teriak - teriak sambil menangis. Mereka berdua terlalu shok dengan apa yang tertimpa mereka, sudah harta hilang, rumah tak ada, dan sekarang? Harus mendekam di penjara.

Disisi lain, Varo sedang melamun. Bukan melamunkan harta atau pabriknya, tetapi melamunkan perilaku dan sikapnya dahulu terhadap seorang gadis baik.

Varo akui, sikapnya dahulu terlalu jahat kepada Belvina. Varo sangat menyesali semua perbuatan jahatnya itu, setelah di penjara ia menjadi sosok yang lebih banyak diam.

"Permisi, ada yang ingin berkunjung dengan anda." Ucap salah satu polisi yang sedang berjaga

Polisi itu membimbing jalan kepada Varo, Varo yang memang seperti manusia tak memiliki gairah hidup itu pun mengikuti saja tanpa membantah.

Tiba - tiba kedua mata Varo berembun. Ternyata Belvina masih menyempatkan diri untuk berkunjung ke penjara.

"Duduk" Titah Belvina, Varo menuruti. Polisi yang tadi mengikutinya pun sudah tidak ada, mungkin pergi untuk memberi luang.

"Bel... " Mulut Varo terkatup. Sungguh malu jika ia meminta maaf kepada gadis yang sudah ia sakiti.

Belvina tersenyum tipis "Simpen aja maaf lo, gue gak butuh. Disini gue cuman mau pamit sama lo" Belvina menatap Varo

"Pa....pamit?"

Belvina mengangguk "Ya, gue bakal balik ke Amerika. Oh ya, untuk masalah pabrik, mulai sekarang pabrik itu kembali ke gue........" Varo hanya diam tidak mengelak

",,,,Dan, lo gak perlu khawatir. Rumah lo yang dulu udah balik lagi jadi milik lo. Jadi, selepas keluar dari penjara, rumah dulu lo lah yang akan jadi tempat tinggal lo." Varo memilin tangannya.

"Udah gitu aja, gue pamit..."

"Tunggu" Cegah Varo

Belvina berbalik, ia menaikkan sebelah alisnya bingung... "A....aku minta maaf"

Cinta TerabaikanWhere stories live. Discover now