Ke27

9 5 0
                                    

°

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


°

°

°

•____________________•

Salah pilih makanan sakitnya cuman diperut, tapi salah pilih pasangan sakitnya seumur hidup.
•____________________•
















Pagi ini Belvina berkunjung ke mansion Papa Dark, itu semata mata karena titah Rosa. Katanya Rosa kesepian di mansion hanya dirinya, karena anak dan suaminya yang bekerja mengurus perusahan Masing - masing.

"Sayang, gimana sama kondisi kamu? Masih sakit? Sebelah mana yang sakit? Apa perlu kita ke rs lagi??" Tanya Rosa beruntun saat Belvina sudah memasuki dalam mansion

Belvina menggeleng "Nggak Ma, Abel gapapa"

"Bener?" Tanya Rosa kurang yakin

Belvina mengangguk mantap "Hm yasudah, sekarang kita Masak - masak yuk. Mama lagi kepengen main Masak - masakan"

"Ayo deh Ma" Seru Belvina

Kedua perempuan itu mulai memasak dengan sesekali diiringi obrolan receh mereka. Mereka berdua sudah seperti Ibu dan anak saja.

"Oh iya, Bel. Mama sudah Wa Zora biar kesini, katanya bentar lagi otw dia" Kata Rosa

"Yang bener Ma?"

"Bener, dia gak bisa kesini pagi kayak kamu. Soalnya katanya pekerjaannya numpuk"

Tok Tok

Tingnong

Tok Tok

Suara ketukan pintu dan bel mansion berbunyi nyaring. Belvina mengelap tangannya dengan kain basah.

"Pasti itu Zora, Ma, biar Abel saja yang membuka pintu" Tawarnya

Rosa yang tengah mengiris cabai pun menoleh "Oh iya iya"

Belvina lantas berjalan menuju pintu utama. Gadis itu melangkahkan kakinya agak lebar karena mansion ini sangat luas, dengan perlahan Belvina mulai membuka pintu.

Tapi apa yang ia harapkan pupus. Bukan Zora yang bertamu, melainkan....Gracia,

Wanita itu tersenyum mengejek ke arah Belvina "Ngapain lo di rumah Mama? Mau caper ya?" Ucap Grac ketus

Cinta TerabaikanWhere stories live. Discover now