Bagaimana rasanya saat kita mencintai seseorang dengan tulus tetapi orang yang kita cintai malah kebalikannya? Sakit, tentu!
Begitupun yang di rasakan seorang gadis remaja bernama Belvina Chalista yang mencintai sang tunangan yaitu Varo Anggara
Teta...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
°
°
°
•______________________•
Bertengkar, perbaiki, memaafkan dan tetap bertahan 'itulah arti kedewasaan' •______________________•
Seorang lelaki muda tengah berkutat dengan laptopnya. Sang lelaki masih berusaha mencari sebuah bukti kebenaran sesungguhnya.
Shakeel menyalin nomor telepon Gracia ke dalam laptop, Jari - jari lelaki itu bergerak kesana kemari dengan cepat, matanya pun sangat fokus kepada apa yang ia kerjakan.
Kerutan di kening Shakeel nampak jelas karena menemukan sebuah nomor dengan bernamakan 'Kiel'. Shakeel langsung meng klik nomor tersebut, tetapi yang anehnya itu bukanlah nomor dirinya.
Shakeel mengambil catatan di sebelahnya lalu mencatat nomor yang bernamakan 'Kiel' itu, bisa jadi itu adalah nomor Shakeel palsu kan?
Lelaki berpakaian santai itu melihat nomor dirinya yang bernamakan 'Shakeelnya Grac' alay sih, padahal Shakeel sudah memblok nomor wanita itu.
Kini Shakeel menyalin nomor si lelaki peniru itu di laptop. Dengan sangat telaten Shakeel mengotak atik laptop kembali, setelah beberapa saat muncullah data lelaki yang mirip dengannya.
Shakeel terus menyelami melalui nomor telepon tersebut, mata lelaki itu berkelana kesana kemari dengan fokus.
Kini, fokus Shakeel teralihkan ke arah sebuah foto pria muda berkulit putih, bermata sipit dan wajah yang kebarat baratan. Salah satu alis Shakeel terangkat 'Apakah ini adalah wajah aslinya' batin Shakeel.
Shakeel memang sudah berfirasat tentang orang tersebut. Kalau bukan karena mirip, kemungkinan sang pria melakukan operasi plastik untuk meniru wajahnya.
Shakeel sangat mengetahui Grac. Wanita itu akan melakukan segala cara agar apa yang ia inginkan tercapai. Contohnya merubah seseorang sampai mirip dengannya.
Bahkan rambut, bentuk tubuh, dan wangi farfum disamai. Sejeli itu memang Grac, tapi yang membuat Shakeel heran, bagaimana matanya berwarna sama dengannya?
Mata elang itu menatap lekat bola mata sang pria, matanya ternyata berwarna coklat gelap bukan Black biru sepertinya. Aiss,, otak Shakeel serasa ingin pecah hanya karna memikirkan masalah ini.
Shakeel mengambil gambar sang pria yang berwajah mirip dengannya, lalu mencocokkan dengan foto asli pria tersebut. Shakeel mendekatkan wajahnya dan meneliti bola mata tersebut,
