PERSAHABATAN

12

Masa libur satu minggu udah terlewat hingga Sylvi pacaran. Hari ini aku bagunnya lebih awal kan tadi sahur dulu. Udah mandi, menata rias diri aku segera menuju kebawah. Sekarang masuk sekolah untuk pesantren kilat.

"Pagi..." sapaku pada semua

"Aku pergi ya ma pa assalamualaikum" pamitku dan pergi keluar mama dan papa menjawabnya.

°°°

Sekarang aku sudah sampai di sekolah. Aku berangkat bersama Sylvi, tapi kita beda kelas jadi berpencar mencari kelas masing-masing. Aku masih dan aku sekelas sama DAFA what? Nggak salah. Aku cubit pipiku sendiri Aww sakit. Ini nyata berarti. Arrggghhh nggak mau...

Aku mau duduk dimana ya? Ah disini aja deh. Aku duduk di bangku ke 3.

"Ih kalau gue duduk dimana yah?" ucap Risa yang datang bareng bersama Maya. Risa teman kelas 7 sama kaya Maya. Waktu itu Maya ingin sebangku sama aku, tapi aku bilang gimana nanti. Hingga akhirnya aku bingung mau duduk sama siapa soalnya Maya udah sama sahabat di kelas 8 yaitu Zahra.

"Sa di sini aja aku sendiri" ucapku memberi saran.

"Ok" Risa duduk bersamaku. Maya di belakangku.

"May kamu duduknya sama temen kamu itu jadi?" ucapku seraya membalikan badan melihat Maya.

"Iya, abisan kamu bilang gimana nanti mulu" balas Maya.

"Sorry, padahal aku juga ingin sama kamu, tapi teman kamu itu langsung bilang mau sebangku sama kamu" terangku.

"Oh gitu, makanya jangan buang-buang waktu" ucap Maya menasehatiku.

"Ok siap bos" candaku.

Teng Teng Teng.

"Udah bel nih, ngobrolnya nanti lanjut yah?" ucapku.

"Yah" balas Maya.

Semua murid sudah duduk di tempatnya masing-masing. Sekarang pesantren kilat yang pertama. Pak guru masuk.

"Anak-anak sekarang kita kedatangan murid baru" ucap pak guru.

"Siapa?"

"Cewe atau cowo?"

"Cakep nggak yah?"

Semua di kelas pada kepo termasuk aku juga.

"Silakan masuk nak" pinta pak guru.

Anak itu masuk, ternyata benar ada anak baru. Aku nggak salah lihat lagi murid baru itu REVAL ... Aku nganga disitu.

"Hay semua, kenalin aku Revalion Nafian Daren, asal sekolah di London" ucap Reval.

"Silakan duduk nak" ucap pak guru.

Dia duduk di sebelah bangkuku. Aku masih aja lihatin dia sampai...

"Hey biasa aja kali lihatnya" goda Reval.

"Biasa kok!" balasku ketus.

"Revalion, Tiana nanti aja kenalannya!" tegur pak guru.

"Iya pak"jawab kita bersamaan.

Pak guru pun menjelaskan tentang surat-surat di dalam al-quran. Setelah itu kita disuruh menghafalnya.

"Bila yang hafal langsung kedepan" ucap pak guru.

Reval maju ke... DEPAN cepat amat ngafalnya dia baru aja 5 menit masa dia hafal 5 ayat sih.

"Pak saya sudah hafal" ucap Reval. Nganga lagi nih aku...

"Silakan" ucap pak guru.

Dia membaca suratnya lancar amat. Tapi Risa...