23

2.2K 83 6
                                    

Pov Author

Sekarang sudah lewat liburan, berbanyak kisah sudah di lewati semuanya. Di masing-masing rumah mereka, akan bersiap siap untuk sekolah.

°°°

Sekarang mereka semua berbeda-beda kelas. Namun masih ingin bersama jadi mereka duduk di depan kelas 9-C kelas Tiana, Nurul, sama Mala disitu.

Semuanya asyik bercerita pergi sana pergi sini dan..

"Aku mah apa atuh nggak jalan-jalan" lirih Nurul.

"Idih.. Bahasa apa itu..? Campur aduk gitu" komen Beta.

"Bet please deh yah, aku lagi nggak mau ribut" balas Nurul memakai logat alaynya.

Beta hanya melihat sekilas Nurul.

"Aduh gimana yah? Kita akan pisah" ucap Eca.

Bel pun berbunyi

°°°

Beberapa bulan kemudian.

Mereka semua jarang sekali ketemu karena mempersiapkan materi-materi di otaknya (menghafal) dari UTS, TO 1, TO 2, UAS, PRAKTEK, US, udah itu UN. Mereka terus saja menghafal namun diantara itu sekarang yang belum tuh UN.

Sebelum UN kita akan main dulu ke rumah Rere untuk bermain, mungkin kita nanti nggak bisa main lagi.. Jadi sekarang kita akan kesana. Kita pun akan mengajak Nanda, kita lupakan dulu masalah kita dengan Nanda, melupakan dendam atau ego pada diri kita semua.

"Eh ayo kita ajak Nanda" ajak Nurul.

"Kamu aja" ucap Tiana yang masih asyik menulis di white board.

"Kok aku?" elak Nurul.

"Kan kamu yang adain ide ini Nurul" ucap Beta sedikit meninggi suaranya, sambil menge-charge handphone-nya .

"Ayo lah.. Aku nggak mau sendiri" manja Nurul, nada bicaranya agak sedikit memohon.

"Tapi kita ini mau jalan kemana?" tanya Salsa.

"Iya bener" tambah Mala.

"Kok malah ngomongin itu?" kesal Nurul.

"Terserah dong" komen Fifi.

"Ishhh" hanya itu yang bisa di ucapkan Nurul.

"Jadinya kemana nih?" ulang Salsa.

"Ke Rere aja" ucap Nurul.

"Ngapain? Kan udah keluar sekolahnya" ucap Beta.

"Menjaga tali silaturahmi lah Bet" ucap Sylvi.

"Iya sih" balas Beta.

"Ayo ke Nanda!" rengek Nurul.

"Ya udah sama aku aja, ayooo!" tangan Nurul langsung di tarik Salsa menuju kelas Nanda.

"Emang udah bilang ke Rere nya?" tanya Tiana yang sekarang sedang duduk.

"Nggak tau" ucap Beta.

"Terus gimana?" tsnya Sylvi.

"Kan yang tadi ngajuin ke rumah Rere itu Nurul, tanya aja sama Nurul" ucap Tiana.

"Bener!" ucap Fifi semangat. "Tapi coba aja chat, langsung komfirmasi" tambah Fifi lagi.

"Tunggu.." ucap Beta, mencari kontak BBM Rere..

Beta melihat semuanya lesu.

"Gimana?" ucap Mala.

"Nggak ada, kayanya di hapus" ucap Beta.

Nurul dan Salsa datang.

"Gimana Rul?" tanya Fifi.

"Katanya sih mau ikut, tapi nanti dia lagi di kelasnya.." balas Nurul.

"Oh" jawab Fifi.

Semua lagi mengecek yang bisa untuk menghubungi Rere.

"Kalian serius amat lagi ngapain sih?" tanya Salsa.

"Nyari kontak Rere" ucap semua satu persatu.

"Untuk apa?" tanya Nurul.

"Komfirmasiin bahwa kita akan kerumahnya sekarang" ucap Tiana.

"Di aku ada kontaknya" ucap Nurul..

"Errrghhh" geram semuanya pada Nurul.

"Emang kenapa?" tanya Nurul.

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

Selamat malam..
Maaf yah udah lama nggak update, sedikit yah? Biarin lah yang penting update.

Jangan pelit2 kasih bintang kecilnya yah + sama komen.

Makasih.

Bye ..

PERSAHABATANOnde histórias criam vida. Descubra agora