[ PLAGIATOR DILARANG MENDEKAT ]
DON'T COPY MY STORY!
[ Highest ranks : Beberapa kali #1 di Teen Fiction ]
PROSES RE-PUBLISH
SAMUDRA, si bad boy paket komplit SMA Pelita.
Ganteng? Pasti.
Pinter? Genius malah.
Tajir? Gak usah ditanya.
Sikapnya? Cool...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
***
"Ngapain kalian berduaan di sini?" Ulang Samudra dengan penekanan di setiap kata yang diucapkannya.
"JAWAB!" Lalisa mencengkram ujung roknya, lalu menatap Samudra. Joshua saat itu hanya diam. Samudra sudah mengangkat tangannya hendak memukul Joshua tetapi ucapan Lalisa membuatnya menarik kembali tangannya itu.
"Kita nggak ngapa-ngapain." Ucapan Lalisa itu diikuti anggukan Joshua.
"Kok aku nggak percaya?" Balas Samudra sarkastis.
"Emang kenyataannya gitu."
Jawaban Lalisa itu diacuhkan Samudra yang malah mencengkram kerah Joshua dan menyudutkan cowok itu ke tembok. Lalisa sontak membulatkan matanya.
"Ngapain elo berduaan sama cewek gue disini hah?!" Mata Samudra menyala nyalang menatap Joshua. Joshua meneguk ludahnya kasar.
"Samudra udah! Lepasin Joshua!"
Samudra tetap tidak bergeming, malahan cengkramannya semakin kuat. Akibatnya Joshua merasa sesak.
"Bukannya udah gue bilang kalo elo deket-deket sama cewek gue lagi gue bakalan ngabisin elo? Elo budeg atau goblok hah?!" Lalisa mencoba melepaskan cengkraman Samudra itu tetapi tidak berhasil, Samudra terlalu kuat.
"Gue gak ada niatan buat berduaan sama cewek lo." Ucap Joshua susah payah karena ia sulit untuk bernafas apalagi berbicara.
"Terus elo ngapain disini nyet?!"
"Samudra dia cuma lewat doang!" Ucap Lalisa frustrasi.
"SAMUDRA LEPASIN!" Samudra menoleh ke arah Lalisa yang tampak kesal.
"Kamu ngebelain dia?" Lalisa menggeleng.
"Terus apa?!"
"Kamu nggak inget janji kamu dulu? Dulu kamu bilang nggak akan ngelakuin hal aneh-aneh pas pameran sekolah. Tapi sekarang?!" Samudra menatap Joshua kembali, lalu melepaskan cengkraman tangannya pada kerah Joshua.
"Awas aja kalo ketiga kalinya gue ngeliat elo deket-deket sama pacar gue." Ancam Samudra sambil menunjuk-nunjuk wajah Joshua.
Joshua hanya bisa menatap Samudra dengan pandangan yang tidak bisa diartikan lalu pergi dari ruangan itu secepatnya.
"Kamu tuh apa-apaan sih Sam?" Samudra menoleh dan menatap Lalisa tajam.
"Bukannya aku udah pernah bilang sama kamu kalo aku nggak suka ada cowok lain yang deket-deket sama kamu?" Samudra melipat tangan di dadanya.
"Dan aku gak bakalan tinggal diem dan pasti ngelakuin sesuatu ke cowok itu."
"Tapi kamu ngelanggar janji kamu Sam. Dulu kamu bilang nggak akan ngelakuin hal yang aneh-aneh pas pameran sekolah tapi nyatanya apa?!" Dada Lalisa naik turun dan nafasnya memburu.
