Roleplayer's Diary // 4

3.7K 342 9
                                    

Tepat jam 3 pagi, Aku terbangun. Oh sial. Aku teringat kejadian tadi malam ketika Kak Yuda berkata sesuatu yang sangat menusukku. Sangat membuat aku shock. Rasanya air mataku ingin keluar lagi.

Aku berjalan menuju meja belajar. Membuka laci meja. Mengeluarkan kertas selembar lalu menulis beberapa kata yang mungkin seharusnya aku tulis. Lalu mengeluarkan dompet dari laci meja. Membuka dompet yang berisi atm dan beberapa lembar uang rupiah.

Aku bertekad, aku akan pergi keluar rumah. Semoga saja uang tabunganku cukup. Aku memasukkan bajuku dalam koper. Niatnya, aku mau ke hotel dulu, sekolah, lalu mencari apartemen. Lebay kali ya.. Tapi, sepertinya inilah puncak kesabaranku, meskipun katanya, Sabar memang gaada batasnya. Kalau ada batasnya berarti bukan sabar namanya.

Aku memasukkan laptopku kedalam tasku. Oiya, aku membawa dua tas. Yang satu isinya buku-buku pelajaran, yang satu lagi isinya laptop dan barang yang aku butuhkan.

Aku keluar kamar. Aman. Belum ada yang bangun. Aku langsung menuruni tangga perlahan, lalu, keluar rumah. Menelpon taksi, dan tak lama, aku pun pergi meninggalkan rumah.

***

"Pak, Hotel Athena." Ucapku pada sang supir. Dia mengangguk.

Sesampainya di hotel, jam 4.30-an. Aku-pun menghampiri bagian resepsionis/?

"Pagi mba. Ada yang bisa saya bantu?" Tanyanya. Aku tersenyum.

"Ada kamar kosong?" Tanyaku. "Humm, ada mba." dst... Sampai akhirnya akupun mendapatkan kamar di hotel ini.

Aku berhenti tepat di pintu kamar no 1706. Menyimpan koper dan tas didekat lemari. Aku memesan kamar sampai besok pagi.

Jam setengah 6, aku sudah siap dengan pakaian sekolahku. Aku membawa buku pelajaran untuk hari ini. Lalu keluar kamar. Mengunci pintu, dan pergi ke sekolah.

Karena jarak hotel dan sekolah tidak terlalu jauh, aku sampai di sekolah pada jam 6. Seperti biasa, kelas masih sepi. Aku mengeluarkan hp yang sejak tadi malam aku matikan. Aku lalu menyalakannya. Aku lalu menyimpannya di atas meja. Kulihat, tak henti-hentinya berkedip. Setelah sekian lama, akhirnya berhenti berkedip. Aku mengambil hpku.

5 Mentions in Twitter

10 Direct messages in Twitter

15 messages in LINE

Aku membuka twitter terlebih dahulu.

@taehyungBTSv

Lo kenapa hei? @fxjinri_1994

@taehyungBTSv

Hei. Bales DM. hoho @fxjinri_1994

@taehyungBTSv

maleeem~~ @fxjinri_1994

@sulliCJR

@fxjinri_1994 lo kemana twin? ko malem ini ga on? :" bogoshipeo/?

@xiuminseok

sista. kok malem ini ilang? ga ngetweet apapun.. @fxjinri_1994

Setelah itu, aku lalu membuka DM yang ternyata semua DM-nya dari Taehyung.

@taehyungBTSv

Hei. Bales Line dong.. 19:45

Hello. Lo kemana La? 19:50

La? Lo gapapa? 19:53

Hei La. Gue ada salah ga? 19:59

La. Plis bales line. Kasih tau gue. 20:03

Sull, gue kepo nih. Beneran. Jangan ngilang dong. 20:10

La.. Sulli. Ellapam. Plis.. 20:17

Jawab kek dm gue. Kalo ga jawab line dong la. Lo kemana? 20:18

Plis la. Kalau gue ada salah maafin 20:25

La. Plis maafin gue kalo lo tersinggung karena gue adalah seorang pembully. 23:55

Aku tertegun sebentar. Lalu membuka line.

rasyadam : loh kenapa la?

rasyadam : kenapa gabisa on la?

rasyadam : la, jawab dong. lo kenapa?

rasyadam : ada yang salah sama gue?

rasyadam : la... come on. jawab dong..

rasyadam : hei la. plissssss. Lo kenapa?

rasyadam : cerita dong la.

rasyadam : la.. Hei.

rasyadam sent a voice message

rasyadam : la... lo kenapa? plis cerita dong.

rasyadam : la, kenapa ga on rp? dm gue bales dong..

rasyadam : dm bales plis. atau minimal bales linenya...

rasyadam : Oh.. La.. lo bikin gue kepo.

rasyadam : La, aslinya. lo kemana? Cerita dong plis..

rasyadam : cerita lo kenapa..

Aku terdiam. Ohmygosh.. Tak lama, hp-ku bergetar.

rasyadam : pagi la. Good morning. oh, lo udah read message gue? kenapa ga bales?

Jari-jariku mulai mengetik jawaban untuknya.

ellapam : good morning too. maaf baru nyalain hp sya. Gue gapapa. I am br(ok)en :) hehe gadeng bercanda. i am ok. :)

Tak lama dari itu. Rasya menjawab.

rasyadam : la. gue yakin lo apa-apa setelah menghilang tiba-tiba tadi malem. cerita aja la. gue siap dengerin.

ellapam : ohoho. maap ya Sya. gue gabisa cerita sekarang. hehe.

rasyadam : oh. okay. gue bakalan tetep dengerin lo cerita kok. kapanpun itu.

ellapam : thanks Sya :)

TBC~

Roleplayer's DiaryOnde histórias criam vida. Descubra agora